Dampak PSBB Jakarta, sebanyak 44 jadwal perjalanan kereta api dari Madiun dan menuju Jakarta dan sebaliknya, dibatalkan. PSBB
jpnn.com, MADIUN - Sebanyak 44 jadwal perjalanan kereta api dari Madiun ke Jakarta dan sebaliknya, dibatalkan sebagai dampak penerapan PSBB di wilayah Jakarta. Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko, di Madiun, Kamis mengatakan pembatalan 44 perjalanan kereta api mulai dilakukan 1- April hingga 23 April 2020. Dijelaskan Ixfan, , pembatalan KA tersebut menyesuaikan dengan pembatasan jam operasi transportasi umum di DKI Jakarta pada masa PSBB yaitu dari pukul 06.
Baca Juga: Di samping itu, pembatalan perjalanan KA juga mempertimbangkan penurunan okupansi dari KA yang sebelumnya dioperasikan. Dari 44 perjalanan KA yang dibatalkan tersebut, sebanyak 36 KA di antaranya merupakan KA jarak jauh dan delapan KA lainnya merupakan KA Lokal. Rinciannya adalah 22 KA keberangkatan dari DKI Jakarta dan 22 KA kedatangan menuju DKI Jakarta.Baca Juga: Ixfan menegaskan, penumpang yang KA-nya batal berangkat akan dikembalikan bea tiketnya 100 persen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pak Anies, Begini Dampak PSBB ke Ekonomi JakartaStatus pembatasan sosial berskala besar berlaku di wilayah DKI Jakarta mulai hari Jumat, (10/4). Lalu, apa yang akan terjadi dengan roda ekonomi di Jakarta?
Baca lebih lajut »
Dampak PSBB ke Ekonomi dan Pesan untuk AniesStatus pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sudah berlaku di wilayah DKI Jakarta. Apa dampaknya ke ekonomi?
Baca lebih lajut »
Glenn Fredly Meninggal, Adakah Dampak Pandemi Corona pada Perawatan Meningitis?Glenn Fredly meninggal karena meningitis saat dunia tengah dilanda pandemi virus Corona COVID-19. Adakah pandemi berdampak pada perawatan meningitis? via detikHealth
Baca lebih lajut »
Pusat dan DKI Harus Sinergi Atasi Dampak Terhadap Pekerja |Republika OnlineRibuan tenaga kerja yang dirumahkan akan berdampak secara signifikan.
Baca lebih lajut »