Memasuki awal tahun 2023, harga sejumlah komoditi di pasar tradisional Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, mengalami kenaikan.
Seperti harga cabe rawit, menjelang tahun baru lalu dijual pedagang dengan harga 60 ribu rupiah per kilogram, kini mencapai harga 80 ribu rupiah per kilogram. Naik 20 ribu rupiah dalam waktu sepekan.
Sedangkan untuk harga cabe besar, sebelumnya dijual 35 ribu rupiah per kilogram, kini mencapai harga 50 ribu rupiah per kilogram. Selain cabe, bawang merah pun mengalami kenaikan. Dari sebelumnya 30 ribu rupiah per kilogram, kini dijual 50 ribu rupiah per kilogram. Menurut pedagang, kenaikan terjadi akibat cuaca buruk saat ini, sehingga pengiriman jalur laut terganggu.Dari sebelumnya mampu menghabiskan 100 kilogram cabe dan bawang dalam satu hari, kini hanya mampu menjual 50 hingga 60 kilogram per hari.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cuaca Buruk, Harga Ikan di Mamuju Naik 100 PersenCuaca buruk yang masih terjadi di perairan Mamuju, harga ikan segar yang dijual di pasaran Kota Mamuju alami kenaikan hingga 100 persen
Baca lebih lajut »
Cuaca Buruk, Wisatawan Batam Diimbau tidak Berenang di Laut |Republika OnlineHujan disertai angin kencang masih berpotensi terjadi di Batam, Kepulauan Riau.
Baca lebih lajut »
KSOP Ternate tunda pelayaran akibat cuaca buruk - ANTARA NewsKantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Ternate, Maluku Utara, menunda seluruh pelayaran kapal antar pulau di provinsi ini. Mengapa? Selengkapnya di sini:
Baca lebih lajut »
Cuaca Buruk, Nelayan NTT tak Melaut |Republika OnlinePara nelayan di Kota Kupang sudah dua pekan tidak melaut.
Baca lebih lajut »
BMKG Imbau Pelayaran Antisipasi Cuaca Buruk di Perairan Raja Ampat dan Papua BaratMenurut BMKG kecepatan angin saat ini 15 sampai 20 knot di utara Papua Barat. Sementara, gelombang ombak mencapai...
Baca lebih lajut »
Cuaca Buruk, Speedboat Berpenumpang 14 Orang TerbalikDiduga faktor cuaca speedboat yang mengangkut 14 penumpang hilang di perairan Kepulauan Yapen, Sabtu (7/1) sore.
Baca lebih lajut »