Selama beberapa dekade, turis Amerika telah menikmati kepemilikan paspor yang paling kuat di dunia. Namun, wabah virus corona mengubah segalanya.
TEMPO.CO, Jakarta - Selama beberapa dekade, turis Amerika telah menikmati kepemilikan paspor yang paling kuat di dunia. Dengan paspor itu, mereka bisa bepergian ke berbagai negara dengan sedikit pembatasan visa.Namun selama masa pandemi wabah virus corona, ceritanya menjadi lain. Menukil Lonely Planet, dengan kurva wabah yang masih membumbung naik, turis Amerika Serikat tak disambut lagi sebagaimana sebelum pandemi.
Wahyu Putro AKanadaPada tanggal 21 Maret, Amerika Serikat dan Kanada sepakat untuk sementara waktu membatasi semua perjalanan yang tidak penting melintasi perbatasan mereka. Langkah-langkah itu diperpanjang dua kali, dan bakal ditinjau kembali pada 22 Juni.EthiopiaPenyeberangan perbatasan melalui darat ditutup pada 23 Maret hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ramai Persiapan New Normal, Jangan Lupakan Rahasia Jaga Daya Tahan TubuhPT Bintang Toedjoe ikut ambil bagian mendukung Indonesia menuju new normal life, dengan meluncurkan Joss C 1000, suplemen vitamin C 1000 mg untuk menjaga daya tahan tubuh kuat.
Baca lebih lajut »
Ramai Pesepeda di HI, Satpol PP Klaim Langsung BertindakSatpol PP DKI membenarkan terdapat aktivitas sejumlah pesepeda di Bundaran HI, tapi kerumunan tersebut diklaim langsung segera dibubarkan.
Baca lebih lajut »
Masih Arus Balik Lebaran, Tol Cikupa Ramai LancarPenunjukkan SKIM oleh para pengendara dilakukan demi mencegah orang masuk ke wilayah episentrum Covid-19 selama arus mudik Lebaran.
Baca lebih lajut »
Ramai Isu PKI, Mahfud Jamin Tak Ada yang Bisa Cabut TAP MPRSMenko Polhukam Mahfud MD memastikan tsaat ini ak ada lembaga yang bisa mencabut TAP MPRS No. XXV tahun 1966 tentang larangan ajaran komunisme.
Baca lebih lajut »