Covid-19 Melambat, Layanan RSUD Kota Bogor Beroperasi Penuh

Indonesia Berita Berita

Covid-19 Melambat, Layanan RSUD Kota Bogor Beroperasi Penuh
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 63 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 59%

Dari keseluruhan kapasitas RSUD Kota Bogor terkait layanan Covid-19, dari 120 tempat tidur di Blok 3, hingga saat ini hanya diisi 34 pasien.

Kamis, 7 Mei 2020 | 09:32 WIB- Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor kembali beroperasi normal, setelah hampir dua pekan mengurangi layanan rawat jalan dan inap pasien non-Covid-19. Langkah ini lantaran pasien positif virus corona di Kota Bogor mulai melambat., maka terhitung mulai hari ini RSUD Kota Bogor kembali normal melayani pasien non-Covid-19," papar Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Kamis .

, terjadi perlambatan laju penambahan pasien positif Covid-19 di RSUD Kota Bogor. “Pertimbangan paling utama karena ada perlambatan positif Covid-19 sebagai dampak pemberlakuan PSBB ," ungkapnya.Sebagai gambaran, dari keseluruhan kapasitas RSUD Kota Bogor terkait layanan Covid-19, dari 120 tempat tidur di Blok 3, hingga saat ini hanya diisi 34 pasien.

Kasus positif Covid-19 di Kota Bogor dalam tiga hari terakhir cenderung stagnan, tak ada penambahan seperti daerah lain. Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Kota Bogor Rabu , kasus pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 tak ada penambahan, sehingga total jumlah kasus masih 91 orang. Perinciannya sembuh 14 orang, masih dalam perawatan rumah sakit sebanyak 63 orang dan meninggal dunia 14 orang. “Betul, untuk jumlah pasien terkonfirmasi positif tidak ada tambahan.

Sementara Orang Tanpa Gejala di Kota Bogor ada 199 orang, sebanyak 116 orang dinyatakan negatif. Sedangkan sisanya dalam pemantauan. Untuk Orang Dalam Pemantauan , sebanyak 1.146, dan selesai dipantau 1.054, sementara dalam pemantauan 92 orang. Untuk Pasien Dalam Pengawasan total sebanyak 213. Sebanyak 79 dinyatakan sembuh dan dalam pengawasan rumah sakit 94 dan PDP meninggal dunia sebanyak 40 orang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

RSUD Kota Malang Berbenah Jadi RS Rujukan Covid-19 |Republika OnlineRSUD Kota Malang Berbenah Jadi RS Rujukan Covid-19 |Republika OnlineRSUD Kota Malang mulai berbenah diri menjadi Rumah Sakit (RS) rujukan pasien Covid-19
Baca lebih lajut »

Gugas COVID-19: Kaum muda kebanyakan tidak sadar terinfeksi COVID-19Gugas COVID-19: Kaum muda kebanyakan tidak sadar terinfeksi COVID-19Orang tanpa gejala seringkali menjadi pembunuh senyap. Kaum muda sering kali salah persepsi bahwa gejala yang ada hanya flu biasa sehingga tidak merasa sebagai pembawa virus. COVID19
Baca lebih lajut »

RSUD Depok ditetapkan menjadi rumah sakit khusus COVID-19RSUD Depok ditetapkan menjadi rumah sakit khusus COVID-19'Pelayanan kesehatan masyarakat yang semula di RSUD Depok dialihkan ke rumah sakit lainnya karena RSUD Depok sudah ditetapkan menjadi rumah sakit khusus COVID19,' kata Wali Kota depok
Baca lebih lajut »

RSUD Depok Jadi Rumah Sakit Khusus Covid-19RSUD Depok Jadi Rumah Sakit Khusus Covid-19Untuk sementara, pelayanan pasien rawat inap di rumah sakit milik pemerintah itu juga ditiadakan.
Baca lebih lajut »

RSUD Depok Ditetapkan sebagai Rumah Sakit Khusus Covid-19RSUD Depok Ditetapkan sebagai Rumah Sakit Khusus Covid-19Dengan penetapan sebagai rumah sakit khusus Covid-19 maka untuk sementara pelayanan pasien rawat inap di RSUD Depok juga ditiadakan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 07:57:15