Arab Saudi telah memperpanjang larangan keluar rumah untuk waktu yang tidak terbatas guna mencegah perebakan virus corona yang tampak meningkat belakangan ini.\r\n Negeri yang berpenduduk 30 juta orang
Arab Saudi telah memperpanjang larangan keluar rumah untuk waktu yang tidak terbatas guna mencegah perebakan virus corona yang tampak meningkat belakangan ini.
Minggu lalu koalisi pimpinan Arab Saudi yang berperang di Yaman mengumumkan gencatan senjata sepihak. Tidak lama kemudian Yaman mengumumkan ditemukannya penderita corona virus yang pertama.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wabah Corona, Arab Saudi Bakal Tiadakan Salat Tarawih di MasjidPenangguhan salat di masjid, termasuk salat Tarawih, tidak akan dicabut hingga pandemi COVID-19 berakhir. Kementerian Urusan...
Baca lebih lajut »
Arab Saudi Gunakan Hotel untuk Tempat Karantina Corona, Pengusaha SenangArab Saudi telah memanfaatkan beberapa hotel dan suite mewah sebagai tempat karantina ribuan orang untuk mencegah penularan Corona (COVID-19). Cara ini merupakan tawaran menarik bagi pengusaha hotel. ArabSaudi
Baca lebih lajut »
Arab Saudi, Yaman dalam Cengkeraman Ancaman Virus CoronaArab Saudi telah memperpanjang jam malam tanpa batas waktu secara nasional terkait virus corona setelah kasus infeksi meningkat dalam beberapa hari terakhir. Di negara berpenduduk sekitar 30 juta itu
Baca lebih lajut »
Uni Emirat Arab Luncurkan Program Nikah Online di Tengah Pandemi Corona COVID-19Pernikahan online dibolehkan pemerintah UEA karena juga ditujukan untuk melindungi kesehatan dan keselamatan pekerja di pengadilan federal.
Baca lebih lajut »
Saudi Perpanjang Pemberlakuan Jam Malam untuk Cegah Corona |Republika OnlineArab Saudi telah memberlakukan jam malam sejak Maret untuk menekan penyebaran corona,
Baca lebih lajut »
Karantina Selamatkan Hotel-Hotel di Arab SaudiPemerintah Arab Saudi menggelontorkan dana jutaan dolar untuk mengarantina ribuan pelancong di hotel-hotel, termasuk hotel mewah, di negara itu.
Baca lebih lajut »