Pemerintah China meluncurkan penyelidikan terhadap subsidi Uni Eropa (UE) atas beberapa produk susu yang diimpor ke wilayahnya, Rabu (21/8/2024).
- Pemerintah China meluncurkan penyelidikan terhadap subsidi Uni Eropa atas beberapa produk susu yang diimpor ke wilayahnya, Rabu . Hal ini terjadi setelah Brussels menjatuhkan tarif untuk mobil listrik asal Negeri Tirai Bambu., Kementerian Perdagangan China menyebut penyelidikan ini akan mencakup berbagai barang termasuk keju, dadih segar, keju biru, dan beberapa susu serta krim.
Penyelidikan tersebut juga akan ditujukan pada pilar-pilar utama dari pengaturan blok seperti kebijakan pertanian bersama dan rencana subsidi nasional di Irlandia, Austria, Belgia, Italia, Kroasia, Finlandia, Rumania, dan Republik Ceko, Diketahui, akhir-akhir ini, hubungan dagang China-UE memanas karena Brussels baru-baru ini menetapkan bea masuk sementara hingga 36% pada mobil listrik yang diimpor dari China untuk melawan apa yang disebutnya sebagai subsidi yang tidak adil.Menyikapi hal ini, Kamar Dagang UE di China mengatakan penyelidikan itu tidak boleh dianggap sebagai kejutan. Ini disebabkan pemberlakuan tarif impor oleh blok itu sendiri terhadap kendaraan listrik Negeri Tirai Bambu.
Uni Eropa Susu Mobil Listrik Tarif Impor Perang Dagang
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hubungan Uni Eropa-Hongaria makin panas soal fasilitas visa WN RusiaKetegangan antara Uni Eropa (EU) dan Hongaria semakin meningkat terkait dugaan langkah Budapest untuk melonggarkan pembatasan visa Schengen bagi warga ...
Baca lebih lajut »
Eropa Tabuh Genderang 'Perang' ke China, Ini Serangan Baru Xi Jinping'Perang' antara Eropa dan China terkait tarif kendaraan listrik makin panas
Baca lebih lajut »
Mengapa Orang Nepal Jauhi Kawasan Teluk dan Asia dan Lebih Pilih Uni Eropa?Pekerja Nepal yang mencari pekerjaan di luar negeri biasanya mencoba hidup baru di negara-negara Aia lain atau negara-negara Arab seperti Qatar atau Dubai. Namun beberapa tahun terakhir,mereka lebih memilih Eropa.
Baca lebih lajut »
Bagaimana Uni Eropa Menilai Serangan Ukraina ke Kawasan Kursk?Ukraina mengubah strategi militernya dengan menginvasi wilayah Rusia di Kursk. Bagaimana Uni Eropa menilai situasi baru ini?
Baca lebih lajut »
Uni Eropa Akan Berlakukan Sistem Pemeriksaan Lebih Ketat pada Turis Non-Schengen per November 2024Mulai November 2024, turis asal Inggris dan non-Schengen lainnya akan menghadapi pemeriksaan perbatasan Uni Eropa baru saat Skema Masuk/Keluar (ESS) diluncurkan.
Baca lebih lajut »
Badan Pengendalian Penyakit Uni Eropa: Sebaran Mpox Bisa DibatasiBadan Pengendalian Penyakit Uni Eropa,ECDC,memperkirakan akan ada lebih banyak infeksi Mpox di Uni Eropa (UE). Negara-negara anggota harus memberikan petunjuk bagi warganya.
Baca lebih lajut »