China Perkuat Rudal Hipersoniknya Agar Makin Garang |Republika Online

Indonesia Berita Berita

China Perkuat Rudal Hipersoniknya Agar Makin Garang |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 27 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 63%

China berupaya agar bisa ciptakan rudal hipersonik yang lebih canggih dari DF-17

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING --China kini tengah meningkatkan kemampuan rudal hipersonik miliknya. Awal Juni lalu media milik pemerintah China, Global Times, melaporkan institut sains China memecahkan rekor dalam program scramjet . Media China berspekulasi terobosan ini akan meningkatkan kemampuan Beijing mengembangkan rudal hipersonik.

Tim yang dipimpin oleh Fan Xuejun itu mengembangkan scramjet yang dapat terbang selama 600 detik di lokasi uji coba. Program militer yang berafiliasi dengan stasiun televisi China Central Television , Weihutang, melaporkan scramjet ini memecahkan rekor sebelumnya yang dipecahkan X-15 Amerika Serikat yang dapat terbang selama 210 detik.

China pertama kali memamerkan DF-17 pada Perayaan Hari Militer 1 Oktober 2019 lalu. Para pakar pertahanan yakin rudal ini jenis hipersonik walaupun bentuknya aerodinamik.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

China Berhasil Tes Rudal Jenis Baru dengan Helikopter Z-10AChina Berhasil Tes Rudal Jenis Baru dengan Helikopter Z-10ATentara Pembebasan Rakyat China menunjukkan helikopter serbu Z-10A milik Angkatan Darat melancarkan latihan penembakan rudal...
Baca lebih lajut »

Sudah Sembuh Covid, Wanita di China Kembali Terpapar Virus |Republika OnlineSudah Sembuh Covid, Wanita di China Kembali Terpapar Virus |Republika OnlineWanita berusia 68 tahun ini dinyatakan positif pada 9 Agustus lalu.
Baca lebih lajut »

AS: China Harus Belajar Soal Keterbukaan Informasi Kepada TaiwanAS: China Harus Belajar Soal Keterbukaan Informasi Kepada TaiwanMenteri Kesehatan Amerika Serikat (AS), Alex Azar menyatakan bahwa China seharusnya belajar mengenai transparansi informasi...
Baca lebih lajut »

China Salurkan Donasi ke Muslim Sierra Leone |Republika OnlineChina Salurkan Donasi ke Muslim Sierra Leone |Republika OnlineDonasi China digunakan untuk melawan penyebaran virus Covid-19.
Baca lebih lajut »

Mengenal Efek Samping Vaksin China yang Diuji di BandungMengenal Efek Samping Vaksin China yang Diuji di BandungVaksin corona buatan China yang diuji di Bandung disebut bisa menimbulkan efek samping bagi relawan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-01 16:23:51