China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun

Konflik Laut China Selatan Berita

China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
LCSChinaFilipina
  • 📰 jpnncom
  • ⏱ Reading Time:
  • 22 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 59%

JPNN.com : Untuk diketahui, Manila menyebut Laut China Selatan sebagai Laut Filipina Barat.

jpnn.com, MANILA - Kapal penjaga pantai China menembakkan meriam air ke arah dua kapal Filipina pada Selasa dekat perairan dangkal yang disengketakan di Laut China Selatan, menyebabkan kerusakan pada kedua kapal Filipina .

China dan Filipina mempunyai klaim yang bertentangan atas Second Thomas Shoal – juga dikenal sebagai Ayungin Shoal, Bai Co May dan Ren'ai Jiao – yang merupakan terumbu karang terendam di Kepulauan Spratly di Laut China Selatan. Namun, China mengatakan keputusan tersebut tidak sah dan telah melakukan negosiasi dengan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara sejak 2002 mengenai kode etik di laut yang disengketakan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jpnncom /  🏆 25. in İD

LCS China Filipina Laut China Selatan Manila

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kapal Penjaga Pantai China Hantam Kapal Militer Filipina dengan Kanon Air, Laut China Selatan TegangKapal Penjaga Pantai China Hantam Kapal Militer Filipina dengan Kanon Air, Laut China Selatan TegangBelum ada laporan cedera dalam insiden di dekat Terumbu Scarborough, satu dari dua area yang diperebutkan China dan Filipina, dan memanas sejak tahun lalu.
Baca lebih lajut »

Filipina Tuduh China Rusak Kapal di Laut China SelatanFilipina Tuduh China Rusak Kapal di Laut China SelatanFilipina pada Selasa (30/4) menuduh penjaga pantai China mengganggu dan merusak salah satu kapalnya di wilayah sengketa, di Laut China Selatan. Manila juga menolak pernyataan Beijing, bahwa pihaknya telah mengusir dua kapal dari wilayah yang diperebutkan di kawasan itu. Penjaga pantai Filipina...
Baca lebih lajut »

Abaikan Keputusan Pengadilan di Den Haag, China Salahkan Filipina atas Ketegangan di Laut China SelatanAbaikan Keputusan Pengadilan di Den Haag, China Salahkan Filipina atas Ketegangan di Laut China SelatanTidak ada “perjanjian” resmi antara Filipina dan China. Ketegangan meningkat akibat aktivitas “zona abu-abu” yang dilakukan oleh China di zona ekonomi eksklusif Filipina. Klaim kedaulatan oleh juru bicara Kemlu China secara terbuka mengabaikan keputusan Den Haag tahun 2016 terkait Laut China Selatan.
Baca lebih lajut »

Filipina: Klaim China di Laut China Selatan ancam stabilitas regionalFilipina: Klaim China di Laut China Selatan ancam stabilitas regionalKementerian Luar Negeri Filipina pada Kamis mendesak China untuk "“merenungkan tindakannya sendiri” di Laut China Selatan dan berpendapat ...
Baca lebih lajut »

Filipina Lanjutkan Dialog dengan China untuk Redakan Ketegangan di Laut China SelatanFilipina Lanjutkan Dialog dengan China untuk Redakan Ketegangan di Laut China SelatanPresiden Filipina Ferdinand Marcos Jr., Senin (8/4) meminta China untuk melakukan pembicaraan guna mencegah lebih banyak insiden seperti penabrakan kapal dan penggunaan meriam air di Laut China Selatan. Filipina terus melakukan pembicaraan dengan China, dan menggunakan semua opsi yang tersedia...
Baca lebih lajut »

Tak Mau Kalah dari Filipina, China Gelar Latihan Militer di Laut China SelatanTak Mau Kalah dari Filipina, China Gelar Latihan Militer di Laut China SelatanSituasi di Laut China Selatan semakin memanas, setelah China mengumumkan akan menggelar latihan militer di wilayah tersebut pada Minggu (7/4).Latihan
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 00:19:48