Harga batu bara kembali berada di zona hijau
. Harga pasir hitam kembali kedatangan sentimen positif dari peningkatan impor batu bara China, Jerman yang memperluas tambang batu bara, dan perbaikan reaktor nuklir Perancis yang harus kembali ke batu bara., harga batu bara ICE Newcastle kontrak Oktober ditutup di posisi US$ 161,65 per ton atau naik 0,06% pada perdagangan Selasa .
Sentimen penguat harga batu bara berasal dari Tiongkok yang diperkirakan meningkatkan impor batu bara termal pada bulan Agustus. Hal ini disebabkan tingginya harga pembangkit listrik akibat terbatasnya pasokan. Beralih ke produsen batu bara terbesar kedua dunia, India, pelaku pasar komoditas akan melihat pembeli India memesan kargo pada pekan ini seiring upaya mengisi kembali persediaan mereka setelah musim hujan. Permintaan India kembali membaik akan menjadi sentimen positif, mengingat India juga merupakan konsumen batu bara terbesar kedua.
Di sisi lain, EU Observer mengabarkan Raksasa energi Jerman, RWE, telah mulai membongkar ladang angin untuk membuka jalan bagi perluasan lebih lanjut tambang batu bara lignit terbuka di wilayah barat North Rhine Westphalia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ramai-ramai Pelototi Laporan Keuangan Raksasa Property China Country GardenSeberapa besar tekanan terhadap kekurangan cadangan dana Country Garden Holdings akan menjadi fokus berbagai pihak besok.
Baca lebih lajut »
Ini yang Terjadi Saat Pabrik Sepatu RI Ramai-Ramai PHK MassalApa saja yang memicu ada PHK di industri alas kaki?
Baca lebih lajut »
Orang RI Habiskan Rp 52 Triliun di Luar Negeri, Negara TekorWarga Indonesia ramai-ramai bepergian ke luar negeri usai Covid-19 mereda
Baca lebih lajut »
Ramai Negara Jatuh, Jokowi Ungkap Cuma RI, India & China AmanDi tengah gejolak dunia yang menghantam semua negara, Indonesia masih mampu bersinar bersama China dan India.
Baca lebih lajut »
Ramai Fenomena 'Live' di China, Rela Dicibir dan Kedinginan demi UangDi China, live streaming TikTok menjadi fenomena yang memunculkan live streamer atau penyiar untuk meraup uang dari pemira online.
Baca lebih lajut »