Lukasenkho menceritakan detik-detik keberhasilannya meredakan konflik antara Wagner dengan Kremlin.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, Jakarta – Bos tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin, mengubah pikirannya. Dia membatalkan rencananya untuk memasuki Moskow. Alasannya, karena ingin menghindari pertumpahan darah sesama orang Rusia.
Terakhir tentu adalah dia menuding Kemhan Rusia yang disebut hendak melenyapkan pasukan bayarannya. Kasus yang terakhir ini membuat dia berang dan memutuskan untuk memberikan pelajaran kepada Kremlin. Pasukannya kemudian merebut pusat militer di Rostov. Tak hanya itu Wagner juga menduduki fasilitas militer di kota penting lainnya.
Lukashenko, seperti dikutip dari laman resmi kepresidenan Belarusia, mengungkap detik-detik dirinya meredakan antara tuan dan bekas anak buahnya itu Konon, negosiasi berlangsung sepanjang hari. Kedua belah pihak sepakat bahwa memulai pertumpahan darah di wilayah Rusia tidak dapat diterima.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
AS memantau situasi Rusia di tengah ketegangan antara Kremlin, WagnerAmerika Serikat sedang memantau perkembangan situasi di Rusia, di tengah meningkatnya ketegangan antara Kremlin dan kepala tentara bayaran Wagner Yevgeny ...
Baca lebih lajut »
Pemberontak Wagner Semakin Dekat, Kremlin Bantah Vladimir Putin Melarikan Diri dari MoskowSalah seorang juru bicara Kremlin membantah laporan yang menyebut bahwa Vladimir Putin melarikan diri dari Moskow.
Baca lebih lajut »
Kremlin Tuding Pihak Eksternal Berlindung di Balik Pemberontak WagnerKemlu Rusia menyatakan upaya pemberontak Wagner dimainkan oleh musuh eksternal Rusia.
Baca lebih lajut »
Ternyata Putin Kabur Tinggalkan Kremlin saat Pasukan Wagner Serang Wilayah RusiaSetelah pasukan Group Wagner memberontak dan memasuki wilayah Rusia, setidaknya enam pesawat milik pejabat tinggi dan pengusaha di Moskow telah meninggalkan kota itu
Baca lebih lajut »
Bos Grup Wagner: Pasukan Rusia Mundur dari Serangan Balasan UkrainaPasukan Rusia mundur di timur dan selatan Ukraina setelah serangan balasan Kyiv, kata bos Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin
Baca lebih lajut »