cek Kesehatan Gratis di DKI Jakarta Tidak Mencakup Pengobatan

Kesehatan Berita

cek Kesehatan Gratis di DKI Jakarta Tidak Mencakup Pengobatan
Cek Kesehatan GratisDKI JakartaPengobatan
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 98 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 60%
  • Publisher: 78%

Program cek kesehatan gratis yang akan dimulai di Indonesia pada 10 Februari 2025 di DKI Jakarta hanya mencakup pemeriksaan kesehatan, bukan pengobatan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ani Ruspitawati menyatakan bahwa program cek kesehatan gratis yang akan dimulai di seluruh Indonesia pada 10 Februari 2025 tidak termasuk pengobatan dan tindakan medis jika ditemukan penyakit. \ Ani menjelaskan bahwa program ini hanya mencakup pemeriksaan kesehatan , seperti pemeriksaan gigi, yang meliputi pemeriksaan seluruh gigi dan edukasi terkait kesehatan.

Terapi atau pengobatan untuk penyakit yang ditemukan selama pemeriksaan akan dilakukan terpisah, menggunakan mekanisme pelayanan di Puskesmas maupun rumah sakit. \ Jenis pemeriksaan yang diberikan akan disesuaikan dengan usia dan beban penyakit yang paling banyak pada setiap kelompok sasaran. Misalnya, untuk bayi baru lahir akan dilakukan skrining Hipotiroid Kongenital (SHK) untuk mengetahui apakah bayi mengalami Hipotiroid Kongenital (HK) atau tidak, serta skrining G6PD. G6PD adalah enzim penting untuk menjaga sel darah merah agar tetap sehat. Bayi dengan defisiensi G6PD berisiko mengalami pecahnya sel darah merah yang dapat menyebabkan anemia berat, gagal ginjal, bahkan mengancam jiwa. Balita dan anak prasekolah akan menjalani pemeriksaan pertumbuhan, perkembangan, serta deteksi dini terhadap penyakit seperti tuberkulosis, gangguan pendengaran, masalah mata, gigi, talasemia, dan gula darah. Pada usia dewasa, pemeriksaan akan mencakup evaluasi terhadap faktor risiko kardiovaskular dan paru seperti tuberkulosis dan PPOK, deteksi dini terhadap kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru, dan kanker usus, fungsi indera, serta kesehatan jiwa, hati, dan calon pengantin. Sementara itu, pemeriksaan pada lanjut usia (lansia) akan difokuskan pada deteksi masalah kesehatan umum seperti geriatri (kesehatan usia lanjut), gangguan kardiovaskular, paru, kanker, fungsi indera, serta kesehatan jiwa dan hati. 'Untuk pemeriksaan laboratorium yang lainnya, gula darah, kolesterol, ureum dan kreatinin untuk menilai fungsi ginjal. Itu semuanya bisa dilakukan di Puskesmas,' kata Ani. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menyiapkan 44 Puskesmas di tingkat kecamatan untuk melayani pemeriksaan kesehatan gratis. Pemprov DKI membatasi layanan cek kesehatan gratis untuk 30 orang per hari guna menghindari antrean membludak. Meski demikian, Pemprov DKI Jakarta tak menutup kemungkinan untuk menerima jumlah pasien lebih dari kuota yang disediakan

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Cek Kesehatan Gratis DKI Jakarta Pengobatan Pemeriksaan Kesehatan Puskesmas

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

44 Puskesmas di DKI Jakarta Siap untuk Program Cek Kesehatan Gratis44 Puskesmas di DKI Jakarta Siap untuk Program Cek Kesehatan GratisDinas Kesehatan DKI Jakarta telah menyiapkan 44 puskesmas untuk program pelayanan cek kesehatan gratis yang akan dimulai secara nasional pada 10 Februari 2025. Program ini akan menyasar seluruh kelompok usia dengan total sekitar 280 juta penduduk dan berupa pemeriksaan kesehatan ulang tahun. Pemprov DKI telah melakukan visitasi, identifikasi sasaran, dan menyiapkan tenaga medis, ruang pelayanan, alat kesehatan, dan bahan medis.
Baca lebih lajut »

Dinkes DKI Jakarta Ajak Warga Manfaatkan Program Pemeriksaan Kesehatan GratisDinkes DKI Jakarta Ajak Warga Manfaatkan Program Pemeriksaan Kesehatan GratisProgram Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) akan dimulai secara nasional pada 10 Februari 2025. Dinkes DKI Jakarta mengajak warga untuk memanfaatkan program ini sebaik mungkin untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan mereka.
Baca lebih lajut »

Dinas Kesehatan Jakarta Siapkan 44 Puskesmas untuk Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Tahap 1Dinas Kesehatan Jakarta Siapkan 44 Puskesmas untuk Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Tahap 1Program pemeriksaan kesehatan gratis akan dimulai pada 10 Februari mendatang.
Baca lebih lajut »

Cek Kesehatan Gratis untuk Semua Warga Jakarta, Termasuk yang Bukan Warga DKICek Kesehatan Gratis untuk Semua Warga Jakarta, Termasuk yang Bukan Warga DKIProgram pemeriksaan kesehatan gratis diluncurkan di Jakarta, yang terbuka untuk semua warga, termasuk yang bukan penduduk asli DKI Jakarta. Masyarakat dapat mendaftar melalui aplikasi Satu Sehat Mobile dan memilih fasilitas kesehatan serta tanggal pemeriksaan. Program ini mencakup pemeriksaan untuk semua usia, mulai dari bayi hingga lansia, dan berlangsung di 44 puskesmas dengan dukungan 292 puskesmas pembantu.
Baca lebih lajut »

DKI Jakarta Batasi Cek Kesehatan Gratis 30 Orang Per HariDKI Jakarta Batasi Cek Kesehatan Gratis 30 Orang Per HariPemerintah Provinsi DKI Jakarta membatasi layanan cek kesehatan gratis untuk 30 orang per hari guna menghindari antrean membludak. Masyarakat yang ingin memanfaatkan cek kesehatan gratis dapat mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM) dan mengikuti langkah-langkah yang tertera di aplikasi tersebut.
Baca lebih lajut »

DKI Jakarta Batasi Layanan Cek Kesehatan GratisDKI Jakarta Batasi Layanan Cek Kesehatan GratisPemerintah Provinsi DKI Jakarta membatasi layanan cek kesehatan gratis untuk 30 orang per hari guna menghindari antrean membludak. Meski demikian, Pemprov DKI tetap terbuka kemungkinan untuk melayani lebih dari 30 orang jika memungkinkan. Masyarakat dapat memanfaatkan layanan ini dengan mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM) dan memilih tanggal pemeriksaan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-12 13:58:48