Imbal hasil Surat Berharga Negara (SBN) sempat naik ke level 6,99 persen pada Jumat (3/3/2023).
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Bank Indonesia atau BI merilis data terbaru terkait perkembangan indikator stabilitas nilai tukar rupiah pekan pertama Maret 2023. Sejumlah indikator mencatatkan kinerja positif.
Imbal hasil atau yield Surat Berharga Negara 10 tahun naik ke 6,93 persen pada Kamis . Kenaikan ke level 6,99 persen terjadi pada Jumat pagi. Terkait aliran modal asing pada awal Maret 2023, premi credit default swaps Indonesia 5 tahun turun ke level 89,96 bps per Kamis dari 95,31 bps per 24 Februari 2023.
Berdasarkan data setelmen sepanjang tahun berjalan atau sampai dengan Kamis , tercatat nonresiden beli neto Rp38,41 triliun di pasar SBN dan Rp0,03 triliun di pasar saham.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Eks Pejabat Pajak Rafael Alun Miliki Saham di Enam PerusahaanRafael telah mencantumkan memiliki saham di enam perusahaan dalam LHKPN dalam kategori surat berharga.
Baca lebih lajut »
Didatangi Dubes Arab Saudi, Ketua MPR Minta Tambahan Kuota Haji RIRafael telah mencantumkan memiliki saham di enam perusahaan dalam LHKPN dalam kategori surat berharga.
Baca lebih lajut »
Ada Sukuk Ritel Jatuh Tempo di Masa Penawaran SR018, Siap CuanAda surat berharga syariah negara (SBSN) ritel yang jatuh tempo pada masa penawaran seri SR018.
Baca lebih lajut »
KPK: Rafael Punya Saham di 6 Perusahaan, Apa Saja Tuh?KPK mengungkapkan kepemilikan saham 6 perusahaan tersebut tercantum dalam LHKPN dengan kategori surat berharga.
Baca lebih lajut »
Imbal Hasil Obligasi AS Tembus 4%, Rupiah Balik ArahSemakin tinggi yield Treasury maka risiko capital outflow semakin besar.
Baca lebih lajut »
Rupiah tergelincir didorong meningkatnya imbal hasil obligasi ASNilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis tergelincir, didorong meningkatnya imbal hasil atau yield obligasi Amerika ...
Baca lebih lajut »