Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dibayang-bayangi fenomena calon kepala daerah (Cakada) bersaing dengan kotak kosong.Kondisi ini terjadi karena partai politik
Kondisi ini terjadi karena partai politik lebih memilih untuk bergabung dalam koalisi besar guna mengamankan kemenangan bagi calon tertentu.
Hal ini pun mendapat sorotan tajam dari Founder Lembaga Survei Kedai KOPI, Hendri Satrio. Menurutnya, penting ada regulasi yang membatasi ambang batas koalisi partai politik dalam pemilihan. "Kan ada jalur independen? Lah iya, tapi bila ada aturan batasan ambang atas, demokrasi makin terjaga, Misalnya koalisi parpol bila sudah 40 persen sudah nggak bisa nambah parpol lagi," jelasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tren ”Lawan Kotak Kosong” Meningkat, JPPR Dorong Revisi UU Pilkada untuk Cegah Calon TunggalJPPR melihat munculnya calon tunggal pada pilkada, ada andil elite partai.
Baca lebih lajut »
Cegah Kotak Kosong di Pilkada Jakarta, Djarot: PDIP Siapkan Kader dan Komunikasi Intens dengan PKBKetua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat menegaskan, demokrasi sehat harus dijaga salah satunya dengan cara memilih calon pemimpin dan pemimpin, bukan memilih antar kotak kosong.
Baca lebih lajut »
Cegah Kotak Kosong, PDIP Siap Bangun Koalisi Semut Vs Koalisi Gajah Pendukung Bobby'Gampang kalau melawan gajah itu paling gampang itu serang telinganya. Katanya. Telinganya diserang, jatuhlah dia,'
Baca lebih lajut »
PDIP Tegas Tolak Calon Lawan Kotak Kosong di Pilkada Sumut 2024Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara (Sumut) secara tegas menolak potensi adanya calon melawan kotak kosong dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur pada Pilkada Sumut 2024.
Baca lebih lajut »
Tak Ada Kotak Kosong, PDIP Pastikan Usung Calon di Pilkada Sumut dan JatimSEKRETARIS Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memastikan tidak ada kotak kosong di Pilkada Sumatera Utara dan Jawa Timur
Baca lebih lajut »
KIM Plus Diprediksi Banyak Munculkan Calon Tunggal Lawan Kotak Kosong di PilkadaKIM Plus, lanjut Hensat berpotensi menjadi penguasa di gelaran Pilkada serentak 2024.
Baca lebih lajut »