Dengan didaftarkannya bidang tanah masyarakat, tidak hanya tanah tersebut dimanfaatkan secara optimal, namun dapat memberikan kepastian hukum hak atas tanah.
Rabu, 28 Agu 2024 13:20 WIBKementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional terus mendaftarkan seluruh bidang tanah yang ada di Indonesia. Hal ini untuk memastikan tidak ada tanah yang terlantar dan pemanfaatan tanah oleh masyarakat bisa lebih optimal.
"Tanah kita sebagai aset juga harus bekerja, artinya harus berfungsi dengan baik," ujar Menteri ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono dalam keterangan tertulis, Rabu . Hal ini ia sampaikan usai melakukan Ujian Kelayakan pada Program Doktor Pengembangan Sumber Daya Manusia, yang berlangsung di Universitas Airlangga Surabaya, beberapa waktu lalu. Hal ini juga dapat mengantisipasi masyarakat dari konflik pertanahan yang salah satunya bisa disebabkan oleh mafia tanah."Tidak boleh ada masyarakat yang diperlakukan tidak adil. Misalnya ada tanah-tanah yang diserobot oleh mafia tanah.
"Investasi hadir kalau ada kepastian hukum hak atas tanahnya. Jadi dengan demikian tentu elemen tata ruang dan tanah ini juga berkontribusi langsung terhadap pertumbuhan ekonomi dan transformasi ekonomi," tutur AHY. Untuk diketahui, target bidang tanah di Indonesia yang akan didaftarkan Kementerian ATR/BPN pada tahun 2024 sebanyak 120 juta bidang tanah. Hingga 20 Agustus 2024, capaian bidang tanah terdaftar sudah mencapai sekitar 116,6 juta bidang tanah. Diharapkan di akhir tahun angka yang sudah ditargetkan bisa tercapai, sehingga cita-cita untuk mendaftarkan 126 juta bidang tanah di akhir 2025 bisa tercapai.
Agus Harimurti Yudhoyono Pendaftaran Tanah
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dapat Tambahan Anggaran Rp620 Miliar untuk Program Pertanahan di 2024, AHY bakal Lakukan Program-Proram IniBerita Dapat Tambahan Anggaran Rp620 Miliar untuk Program Pertanahan di 2024, AHY bakal Lakukan Program-Proram Ini terbaru hari ini 2024-08-07 08:25:45 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
AHY: Realisasi Investasi Asing di IKN Butuh Kepastian Hukum soal TanahAgus Harimurti Yudhoyono (AHY), menekankan pentingnya kepastian hukum terkait pertanahan di IKN
Baca lebih lajut »
Perunding Internasional Berharap Cegah Konflik yang Lebih Besar di Timur TengahPara mediator internasional mengadakan pembicaraan di ibu kota Qatar, Doha, pada Kamis (15/8), untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza guna mencegah perang yang lebih besar di Timur Tengah. Para perunding dari Amerika Serikat (AS), Mesir dan Qatar dijadwalkan bertemu dengan...
Baca lebih lajut »
Pertemuan Rahasia AS-China Cegah Konflik TerbukaSaluran Strategis menjadi peredam ketegangan yang mengurangi risiko salah perhitungan yang diambil AS atau China.
Baca lebih lajut »
Menteri ATR pastikan efektivitas layanan elektronik tanah di KaltimMenteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Balikpapan, ...
Baca lebih lajut »
Sinergi Digitalisasi Pertanahan: Kementerian ATR/BPN Paparkan Tantangan, Risiko, dan Peluang Menuju Layanan Bebas Mafia TanahBerita Sinergi Digitalisasi Pertanahan: Kementerian ATR/BPN Paparkan Tantangan, Risiko, dan Peluang Menuju Layanan Bebas Mafia Tanah terbaru hari ini 2024-08-15 09:30:09 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »