Ada juga cara lain mencegah CTS di kalangan pekerja, yakni menggunakan alat yang diciptakan tim mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
"Bagi para pekerja, penyakit ini cukup mengganggu produktivitas. Jika telah terkena sindrom ini, pergelangan tangan akan terasa sakit jika dipakai bergerak agak berat atau secara terus-menerus," kata Arif Kusuma seperti dikutip dari laman UMM, Sabtu .
Menurut Arif, jika sudah menderita sindrom ini akan berpengaruh pada kehidupan sehari-hari serta aktivitas di tempat kerja. Mahasiswa Fakultas Kedokteran UMM ini menerangkan, medical wristband yang dirancang timnya ini berbentuk sarung tangan. Pada bagian tengah alat ditanamkan sensor untuk mendeteksi gerakan di pergelangan tangan.Khususnya gerakan ke arah ibu jari atau istilah medisnya radial deviasi. Informasi yang diperoleh dari sensor akan dikirim ke microcontroller Arduino untuk diproses.
"Dari situ bisa ditentukan apakah jumlah gerakan tangan yang dilakukan akan berisiko menjadi CTS atau tidak. Jika berisiko, alat ini akan bergetar sebagai peringatan kepada si pemakai," papar Arif.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sarwendah Bangga Wajahnya Ada di New York Times Square |Republika OnlineNew York Times Square adalah salah satu sudut paling ikonik di Negeri Paman Sam.
Baca lebih lajut »
Minyak Jelantah Bisa Dijadikan Biodiesel, Sayang Belum Ada RegulasinyaPemerintah diminta mengatur tata niaga minyak jelantah atau minyak goreng bekas pakai melalui peraturan khusus untuk melindungi kesehatan masyarakat. Pemerintah...
Baca lebih lajut »
Pasukan Panjshir Akan Bertahan Selama Tak Ada Pemerintah BaruPertempuran baru dilaporkan terjadi antara Taliban dan pasukan perlawanan di Lembah Panjshir, Afghanistan.
Baca lebih lajut »
Indonesia Sudah Lampaui Target di Paralimpiade Tokyo, Peluang Emas Masih AdaKontingen Indonesia telah melampaui semua target di Paralimpiade Tokyo 2020, meski hari ini masih ada peluang emas dan perunggu.
Baca lebih lajut »
Tak Ada Penundaan, Munas Kadin Jalan TerusMunas Kadin Indonesia di Kota Kendari dipastikan tidak ada penundaan. Tak ada keraguan atas pelaksanaan Munas VIII di Kendari yang telah dipersiapkan secara matang....
Baca lebih lajut »