Dwi mengatakan industri hulu migas merupakan kontributor penerimaan negara terbesar nomor dua.
- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi membeberkan bahwa selama lebih dari 20 tahun berkiprah, sumbangsih industri hulu migas telah melampaui Rp 5.000 triliun.Hal itu seperti yang disampaikan oleh Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto . Dwi mengatakan capaian tersebut menjadikan industri hulu migas sebagai kontributor penerimaan negara terbesar nomor dua.
Lebih lanjut, Dwi mengungkapkan pada tahun 2023 lalu saja, kontribusi pendapatan negara dari sektor hulu migas mencapai Rp 219 triliun. Diikuti pula dengan capaian sepanjang Semester I-2024 mencapai Rp 114 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Fantastis! Setoran BRI ke Kas Negara Tembus Rp 192,06 TKontribusi Bank BRI untuk kas negara semakin meningkat dari tahun ke tahun.
Baca lebih lajut »
Sosok Hesron, Umur 26 Tahun Dilantik Jadi Kepala Desa Termuda Selama 8 Tahun di Mamasa SulbarHerson adalah satu diantara 165 kades dikukuhkan sekaligus menerima surat keputusan (SK) jabatan 6 tahun menjadi 8 tahun
Baca lebih lajut »
KPPU Catat Kontribusi Rp 8,26 M ke PNBP dari Hasil Merger UsahaKomisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mencatat realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari layanan merger mencapai Rp 8,26 miliar
Baca lebih lajut »
Soeharto Menjabat Berapa Tahun? Fakta di Balik KepemimpinannyaSoeharto menjabat selama 32 tahun, dari tahun 1967 hingga 1998.
Baca lebih lajut »
Pesta Usai, Setoran Pajak Kembali Bobrok: Hantu Shortfall Muncul LagiPenerimaan pajak Indonesia melampaui target selama tiga tahun beruntun tetapi terancam shortfall tahun ini
Baca lebih lajut »
Profil dan Gaji Eman Sulaeman: Hakim Tunggal Sidang Praperadilan Pegi SetiawanHakim berusia 49 tahun itu sudah bekerja sebagai ASN di bawah Mahkamah Agung selama 24 tahun.
Baca lebih lajut »