Sepuluh nama capim KPK harus diserahkan ke DPR untuk proses uji kelayakan dan kepatutan. Di DPR, AKD belum terbentuk.
Presiden Joko Widodo ketika memberikan keterangan pers di Ibu Kota Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu .
Sesuai Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang KPK, calon pimpinan KPK yang telah lolos serangkaian seleksi oleh panitia seleksi diserahkan Presiden ke DPR untuk menjalani uji kelayakan dan kepatutan.
Total ada 10 nama capim KPK dan 10 nama anggota Dewan Pengawas KPK. Mereka dipilih dari kandidat terbaik yang sebelumnya lolos proses wawancara. Adapun 10 nama calon anggota Dewas KPK disiarkan melalui surat pengumuman No 86/Pansel-KPK/10/2024. Mereka adalah Benny Jozua Mamoto, Chisca Mirawati, Elly Fariani, Gusrizal, Hamdi Hassyarbaini, Heru Kreshna Reza, Iskandar Mz, Mirwazi, Sumpeno, dan Wisnu Baroto.
”Jadi, reputasi dan kemudian kepercayaan publik juga menjadi salah satu pertimbangan dalam kami menentukan . Aspeknya sangat luas dan pertimbangan-pertimbangan itu pun atas masukan dari berbagai kalangan,” tutur Arif. Sementara itu, peneliti Indonesia Corruption Watch Diky Anandya mengkritik keputusan Pansel KPK yang meloloskan beberapa figur bermasalah, seperti Wakil Ketua KPK Johanis Tanak.Pansel Capim KPK bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa , untuk melaporkan proses seleksi capim dan calon anggota Dewas KPK.
Presiden Jokowi Pemberantasan Korupsi Berita Capim Kpk Aktual
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Besok Penilaian Profil Diumumkan, Pansel Capim KPK Diminta Coret Nurul GhufronCapim KPK yang pernah melanggar etik, seperti Nurul Ghufron, seharusnya tidak diloloskan Pansel Capim KPK.
Baca lebih lajut »
Saksi Etik Dewas KPK Jadi Catatan DPR Seleksi Nurul Ghufron Sebagai Capim KPKNurul Ghufron diketahui maju kembali menjadi salah satu peserta seleksi capim KPK untuk periode 2024-2029.
Baca lebih lajut »
Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Jadi Catatan DPR dalam Proses Seleksi Capim KPKWakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ahmad Sahroni mengatakan putusan pelanggaran kode etik terhadap Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Nurul Ghufron akan menjadi catatan dalam seleksi calon pimpinan (capim) KPK.
Baca lebih lajut »
ICW soal Johanis dan Pahala Lolos Seleksi Capim KPK: Pansel Belum Maksimal Gali Rekam JejakDari 20 nama kandidat capim KPK yang diumumkan, ICW menilai terdapat nama-nama yang dinilai bermasalah, baik secara kompetensi maupun integritas.
Baca lebih lajut »
Mundur dari DPR dan PDIP karena Ikut Seleksi Capim KPK, Johan Budi: Sekarang Saya Jadi RakyatJohan Budi Sapto Pribawo mengaku sudah mundur dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) karena mengikuti selesi calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Johan Budi menyebut dirinya kini sudah naik tingkat menjadi rakyat.
Baca lebih lajut »
Pengamat DPR Jangan Jadikan Tes Capim KPK Alat TransaksionalPeringatan menjauhi pemilihan transaksional ini dinilai bisa terjadi Sebab masih ada capim KPK bercatatan merah bagi IM57 Institute
Baca lebih lajut »