Sejak 26 Desember, Golden State telah dilanda serangkaian apa yang disebut sungai atmosfer -- badai yang mirip dengan sungai di langit yang membuat curah hujan tinggi.
California, Amerika Serikat yang dilanda badai sedang bersiap menghadapi ancaman terakhir dari hujan dan salju mulai Minggu malam. Otoritas setempat menambah kerusakan yang disebabkan oleh sistem cuaca buruk telah menyebabkan banjir parah dan menewaskan sedikitnya 19 orang di seluruh negara bagian tersebut.
Seorang ahli meteorologi di NWS, Marc Chenard mengatakan kondisi curah hujan terbaru diperkirakan akan melanda pegunungan di Utara Los Angeles dan Timur San Diego yang paling ekstrim, menurunkan hujan 2 hingga 4 inci dari Minggu malam hingga Senin."Yang terburuk pasti ada di belakang kita, tetapi masih ada ancaman untuk malam ini hingga besok untuk beberapa dampak tambahan," kata Chenard dalam sebuah wawancara.
Sejak 26 Desember, Golden State telah dilanda serangkaian apa yang disebut sungai atmosfer -- badai yang mirip dengan sungai di langit yang membawa uap air dari daerah tropis Bumi ke garis lintang yang lebih tinggi, membuang hujan dalam jumlah besar. Newsom mendesak warga untuk tetap waspada meskipun perkiraan tingkat curah hujan yang lebih rendah menuju hari Minggu, karena hujan dalam jumlah sedang dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor karena tanah yang begitu jenuh.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
China Ungkap Hampir 60.000 Kematian Akibat Covid-19 Sejak DesemberChina pada Sabtu (14.1.2023) melaporkan hampir 60.000 kematian pada orang yang mengidap Covid-19 sejak awal Desember. China pada Sabtu (14.1.2023) melaporkan hampir...
Baca lebih lajut »
PeduliLindungi Sudah Boleh Dihapus? Jawaban Kemenkes TegasPemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dicabut sejak akhir Desember 2022.
Baca lebih lajut »
Viral! Sampah Tak Diangkut Sejak Desember, Warga di Halmahera Barat Protes Buang Sampah di Kantor DLHAksi Viral tersebut dilakukan lantaran ia kesal karena Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tak kunjung mengangkut tumpukan sampah yang mengotori pusat Kota Jailolo.
Baca lebih lajut »
Inflasi Swedia Sentuh 12,3 Persen, Tertinggi Sejak 1991Lonjakan inflasi Swedia semakin meningkatkan ekspektasi bahwa bahwa bank sentral akan menaikkan suku bunga utamanya sebesar 50 basis poin bulan depan.
Baca lebih lajut »
Soal Penangkapan Lukas Enembe, Firli Bahuri: Sejak Awal, Jalan KPK Tidak MudahFirli Bahuri mengatakan usaha KPK dalam menindak Lukas Enembe merupakan suatu yang bermakna bagi pemberantasan korupsi di Indonesia.
Baca lebih lajut »