Dulunya ditanam hampir hanya oleh orang-orang yang diperbudak, cabai fish pepper hampir punah, sampai sebuah penemuan tidak sengaja di dalam freezer menghidupkan kembali tanaman tersebut dan sekarang menjadi lebih populer dari sebelumnya.
Cabai 'fish pepper, yang dulunya sebagian besar ditanam oleh orang-orang yang diperbudak,' hampir punah. Sampai sebuah penemuan tidak sengaja di dalamCabai fish pepper memiliki tampilan yang mencolok. Tanamannya bisa tumbuh hingga ketinggian sekitar 61 sentimeter. Daunnya berwarna perak dan hijau.
Sejarah fish pepper sulit ditelusuri karena ditanam oleh budak Afrika-Amerika di Maryland yang hanya mempunyai sedikit kesempatan, itu pun kalau ada, untuk mencatat sejarah mereka di atas kertas. “Ketika saya mengetahui tentang kisah fish pepper dan khususnya hubungannya dengan orang kulit hitam di Maryland, saya pikir ini adalah cara untuk menghormati warisan orang-orang yang hidup sebelum saya,” katanya.
“Saya menyukainya karena kepedasan cabai ini berada di antara cabai serrano dan habanero dan memiliki rasa panas yang menyengat seiring berjalannya waktu. Tidak seagresif beberapa varietas habanero,” katanya. Mitchell juga suka memasak dengan cabai. “Kami membuat cabai yang diasamkan yang kemudian diolah menjadi hidangan seperti tiram goreng atau jenis hidangan pembuka lainnya.”
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kisah Antariksa Akhmadi, Pustakawan Muda Indonesia yang Raih Beasiswa ke AmerikaBelum lama ini pustakawan muda Indonesia, Antariksa Akhmadi meraih beasiswa Fulbright untuk melanjutkan studi S2 jurusan ilmu perpustakaan dan informasi di University of Maryland, AS. Adalah keinginannya untuk meningkatkan kolaborasi antara pustakawan dengan pengguna perpustakaan di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Kisah Nasrullah, Kuliah ke Luar Negeri Melalui Beasiswa MOSMA dan Merasakan Toleransi di Amerika SerikatBerita Kisah Nasrullah, Kuliah ke Luar Negeri Melalui Beasiswa MOSMA dan Merasakan Toleransi di Amerika Serikat terbaru hari ini 2024-03-13 21:30:18 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Sekarang Harganya Nggak Masuk Akal, Dulunya Suzuki Jimny Merupakan Mobil MurahZaman itu sudah ada mobil dengan harga puluhan juta, yakni dari Toyota dengan sedan Corona di angka Rp 24 jutaan.
Baca lebih lajut »
Tambang emas ilegal di Pulau Sangihe 'makin masif beroperasi' - ‘Air laut dulunya jernih, sekarang keruh’Sejumlah LSM dan warga menyoroti aktivitas pertambangan di Pulau Sangihe, Sulawesi Utara, setelah ada putusan MA yang membatalkan kontrak kerja sebuah perusahaan tambang. Aktivitas pertambangan justru semakin luas, ungkap mereka. Pemerintah setempat mengakui kebenaran informasi ini dan berjanji akan 'berkoordinasi pimpinan daerah'.
Baca lebih lajut »
6 Fakta Menarik Masjid Al-Khadra di Kota Nablus Palestina, Dulunya Tempat Ibadah Warga YahudiMasjid Al-Khadra merupakan salah satu masjid di wilayah Palestina. Masjid ini berlokasi di lereng Gunung Gerizim di bagian barat daya Kota Tua Nablus di Yerusalem, Tepi Barat.
Baca lebih lajut »
Usai Dituding Pelakor, Suara Tisya Erni Ketika Bernyanyi Kena Cibir FalsTisya Erni merupakan seorang penyanyi dangdut yang dulunya pernah menjadi model majalah dewasa.
Baca lebih lajut »