Simak kabar terbaru rencana BYD bangun pabrik di Indonesia.
Pabrikan mobil asal China berbondong-bondong masuk ke pasar dalam negeri. Sebagian tidak hanya berjualan dengan cara mengimpor mobilnya secara utuh, namun ada juga yang ingin memproduksinya di RI, diantaranya adalah BYD .
"Secara timeline manufacturer sejauh ini masih tetap keep on track dengan komitmen dengan pemerintah yaitu beroperasi awal 2026," kata Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia Luther Panjaitan kepada CNBC Indonesia, Selasa . "Ya tentunya dengan rencana kapasitas fasilitas produksi kami yang up to 150,000 unit per tahun. Angka penjualan sekarang masih perlu terus di tingkatkan agar saat sudah beroperasi lebih optimal," ujar Luther.
Pabrik Mobil Penjualan Mobil Mobil China Investasi
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mobil Listrik Mewah BYD M6 Curi Perhatian di GIIAS Semarang 2024, Ini Keunggulannya!BYD menampilkan empat produk kendaraan listrik revolusioner: BYD Seal, BYD Atto 3, BYD Dolphin, dan MPEV premium terbaru BYD M6 di GIIAS) Semarang 2024
Baca lebih lajut »
BYD M6 Jadi Mobil Listrik Paling Laku di September 2024BYD M6 paling banyak diburu di pasar mobil listrik Indonesia selama September 2024.
Baca lebih lajut »
Proyek Tol Terpanjang di RI Belum Laku-Laku, Basuki Umumkan NasibnyaMenteri PUPR basuki Hadimuljono akhirnya buka suara soal Tol terpanjang RI yang belum laku-laku. Begini keputusannya.
Baca lebih lajut »
Tak Laku-Laku Dilelang, Proyek Tol Terpanjang di RI Akhirnya DipecahBagaimana kelanjutan proyek tol terpanjang di Indonesia? Ternyata begini.
Baca lebih lajut »
Dilarang di RI, iPhone 16 Banting Harga dan Laku Keras di ChinaiPhone 16 banting harga dan laku keras di China. Pemerintah Indonesia masih larang jual di Tanah Air.
Baca lebih lajut »
iPhone Mendadak Laku Keras, Oppo Ditendang di ChinaPasar HP China menunjukkan tren pertumbuhan positif. iPhone kembali unjuk gigi, sementara Oppo ditendang dari jejeran 'Top 5'. Simak!
Baca lebih lajut »