Buya Yahya: Jangan Jadikan Sholat Berjamaah Membebani Makmum

Religi Berita

Buya Yahya: Jangan Jadikan Sholat Berjamaah Membebani Makmum
BUYA YAHYAIMAM SHOLATDURASI SHOLAT
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 191 sec. here
  • 9 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 94%
  • Publisher: 83%

KH Yahya Zainul Ma'arif atau Buya Yahya mengingatkan tentang pentingnya seorang imam memperhatikan durasi sholat dan kondisi makmum saat memimpin sholat berjamaah.

Sholat berjamaah memiliki keutamaan yang luar biasa dalam Islam. Namun, menjadi imam sholat memiliki tanggung jawab besar, termasuk memastikan durasi sholat tidak terlalu panjang. Hal ini menjadi perhatian khusus KH Yahya Zainul Ma'arif, atau yang akrab disapa Buya Yahya . Buya Yahya mengingatkan, seorang imam harus memperhatikan kondisi makmum. 'Kalau menjadi imam sholat, jangan terlalu panjang-panjang supaya tidak menjadi fitnah bagi makmum,' tegas Buya Yahya .

Pernyataan ini dikutip melalui tayangan di kanal YouTube @KajiandakwahIslam-88. Lebih lanjut, Buya Yahya menjelaskan tentang pentingnya membaca tasbih saat rukuk dan sujud, yang cukup tiga kali. 'Subhana rabbiyal adziimi wa bihamdih, tiga kali. Subhana rabbiyal A'la, tiga kali. Jangan lebih dari itu kalau jadi imam,' ujar beliau. Menurutnya, aturan ini bukan tanpa alasan. Saat menjadi imam, seorang pemimpin sholat harus menyesuaikan bacaan dengan kemampuan makmum. Membaca tasbih lebih dari tiga kali dinilai dapat menyebabkan durasi sholat terlalu lama, yang akhirnya malah menjadi fitnah bagi makmum. Dalam penjelasannya, Buya Yahya juga menyoroti perbedaan antara sholat sendiri dan berjamaah. Ketika sholat sendirian, seorang muslim bebas memperpanjang rukuk atau sujud sesuai keinginannya. Namun, hal ini tidak berlaku saat menjadi imam. Buya mencontohkan kisah Nabi Muhammad SAW yang pernah mempercepat sholat karena mendengar bayi menangis. Nabi memahami bahwa di antara makmum ada ibu dari bayi tersebut, sehingga beliau mempercepat sholat untuk mempermudah keadaan. (5887867 5887825 5887798)Imam Harus Peka'Kalau bayi menangis, memang bukan bayi yang sedang sholat, tetapi ibunya. Dan tangisan itu pasti membuat seorang ibu gelisah. Maka Nabi mempercepat sholatnya,' jelas Buya Yahya. Menurutnya, kisah ini menjadi pelajaran penting bagi seorang imam untuk selalu peka terhadap kondisi makmum. Imam tidak boleh memaksakan keinginannya sendiri dengan memperpanjang sholat, terutama jika dapat menyulitkan orang lain. Buya Yahya juga menegaskan bahwa tugas imam adalah mempermudah sholat berjamaah, bukan sebaliknya. 'Kalau jadi imam, perhatikan makmum. Jangan sampai sholat menjadi beban karena terlalu panjang,' katanya. Keseimbangan dalam durasi sholat berjamaah menjadi salah satu bentuk kasih sayang kepada makmum. Hal ini juga mencerminkan ajaran Islam yang selalu memperhatikan kebutuhan umat. Tidak hanya itu, Buya Yahya menambahkan bahwa menjadi imam juga harus mempertimbangkan kecepatan membaca surah. Surah yang panjang lebih baik dihindari jika makmum dirasa tidak mampu mengikutinya. Ia mengingatkan, seorang imam memiliki tanggung jawab untuk menjaga kekhusyukan makmum. Sholat yang terlalu lama bisa membuat makmum merasa berat, sehingga mengurangi nilai ibadah tersebut. Selain itu, penting bagi imam untuk mengetahui kondisi jamaahnya. Jika terdapat makmum yang sudah tua, sakit, atau memiliki keterbatasan waktu, maka sholat harus disesuaikan agar tidak memberatkan.Islam Itu Mudah, Caranya Meneladani Rasulullah SAWBuya Yahya mengingatkan bahwa seorang imam harus mampu mencontohkan sifat bijaksana Nabi Muhammad SAW. Nabi selalu memikirkan kenyamanan umat dalam setiap ibadah yang dipimpinnya. 'Islam itu mudah, maka jangan dibuat sulit,' ujar Buya Yahya. Prinsip ini menjadi landasan bagi seorang imam untuk mengatur durasi sholat. Bua juga menyarankan agar imam selalu memperhatikan pelajaran dari hadis Nabi. Hal ini penting untuk memastikan sholat berjamaah berjalan dengan baik tanpa menimbulkan masalah. Buya Yahya menutup ceramahnya dengan menekankan pentingnya pemahaman dalam menjadi imam. 'Jangan sampai karena terlalu lama, makmum malah kehilangan kekhusyukan,' pungkasnya. Dengan memahami tanggung jawab ini, seorang imam dapat menjaga keharmonisan dan kekhusyukan dalam sholat berjamaah. Hal ini tentu menjadi cerminan dari nilai-nilai Islam yang rahmatan lil 'alamin. Ajaran Nabi tentang mempercepat sholat saat kondisi mendesak menjadi bukti bahwa Islam sangat memperhatikan kebutuhan umat. Seorang imam harus mampu meneladani kebijaksanaan ini. Semoga nasihat Buya Yahya menjadi pengingat bagi setiap muslim, khususnya yang diberi amanah sebagai imam sholat. Sholat yang dilaksanakan dengan penuh perhatian dan kasih sayang kepada makmum akan membawa keberkahan

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

BUYA YAHYA IMAM SHOLAT DURASI SHOLAT MENGINGAT KONDISI MAKMUM

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jangan Lagi pakai Sajadah yang Lebar saat Shalat, Kata Buya Yahya dalam Islam Hukumnya Jadi...Jangan Lagi pakai Sajadah yang Lebar saat Shalat, Kata Buya Yahya dalam Islam Hukumnya Jadi...Berita Jangan Lagi pakai Sajadah yang Lebar saat Shalat, Kata Buya Yahya dalam Islam Hukumnya Jadi... terbaru hari ini 2024-12-23 12:02:38 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Buya Yahya: Tidak Haram Merayakan Natal, Tapi Jangan Ucapkan SelamatBuya Yahya: Tidak Haram Merayakan Natal, Tapi Jangan Ucapkan SelamatBuya Yahya menjelaskan bahwa umat Islam boleh menikmati keuntungan dari perayaan Natal seperti diskon dan hadiah, tetapi dilarang mengucapkan selamat Natal karena pemahaman tentang Yesus berbeda antara Islam dan Nasrani.
Baca lebih lajut »

Jangan Berani-Berani Lakukan Ini, Rezeki Akan Disempitkan Allah Kata Buya YahyaJangan Berani-Berani Lakukan Ini, Rezeki Akan Disempitkan Allah Kata Buya YahyaMenurut Buya Yahya, utang bukan hanya soal kewajiban finansial, tetapi juga berkaitan dengan niat dan etika dalam berinteraksi dengan orang lain
Baca lebih lajut »

Jangan Coba-Coba Dzalim ke Orang Seperti Ini, Konsekuensinya Mengerikan Kata Buya YahyaJangan Coba-Coba Dzalim ke Orang Seperti Ini, Konsekuensinya Mengerikan Kata Buya YahyaBuya Yahya ungkap bahayanya jika zalim kepada orang-orang yang tulus.
Baca lebih lajut »

Buya Yahya: Jangan Dibuang, Barang Ini Mampu Mampet RezekiBuya Yahya: Jangan Dibuang, Barang Ini Mampu Mampet RezekiArtikel ini membahas tentang penjelasan Buya Yahya mengenai barang yang sebaiknya tidak dibuang karena dapat mempengaruhi kelancaran rezeki.
Baca lebih lajut »

Meski Amalan Sunnah, Buya Yahya Sarankan Jangan Tinggalkan Shalat Dhuha: Keutamaannya DahsyatMeski Amalan Sunnah, Buya Yahya Sarankan Jangan Tinggalkan Shalat Dhuha: Keutamaannya DahsyatBerita Meski Amalan Sunnah, Buya Yahya Sarankan Jangan Tinggalkan Shalat Dhuha: Keutamaannya Dahsyat terbaru hari ini 2025-01-11 07:43:12 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-27 19:45:33