Bursa Wall Street Tertekan, Alphabet Anjlok Akibat Pendapatan Cloud yang Melemah

Bisnis Berita

Bursa Wall Street Tertekan, Alphabet Anjlok Akibat Pendapatan Cloud yang Melemah
WALL STREETSAHAMALPHABET
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 12 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 59%
  • Publisher: 74%

Bursa Wall Street dibuka cenderung tertekan pada Rabu (05/02/2025) setelah laporan keuangan Alphabet dan AMD yang beragam menekan sektor teknologi. Saham Alphabet anjlok 8% karena pendapatan layanan cloud meleset dari ekspektasi.

Saham-saham Bursa Wall Street cenderung tertekan pada Rabu (05/02/2025) mengikuti laporan keuangan dari Alphabet dan AMD . Indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite melemah di awal hari ini setelah laporan keuangan kuartalan yang beragam dari Alphabet dan AMD menekan sektor teknologi. Penurunan Apple juga turut memberikan tekanan pada indeks utama. S&P 500 turun 0,2%, sementara Nasdaq melemah 0,6%. Dow Jones Industrial Average bergerak di sekitar level yang sama tanpa perubahan signifikan.

Saham Alphabet anjlok 8% setelah pendapatan dari layanan cloud meleset dari ekspektasi, meskipun perusahaan terus meningkatkan belanja untuk kecerdasan buatan (AI). Investor khawatir bahwa upaya Alphabet dalam AI akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menghasilkan keuntungan. Savita Subramanian dari Bank of America mengatakan bahwa perusahaan teknologi besar menghadapi dilema: 'Mereka harus mengeluarkan banyak biaya untuk tetap kompetitif, tetapi ini menggerus arus kas mereka.' Ia juga menambahkan bahwa meskipun perusahaan teknologi besar memiliki berbagai strategi untuk memperkuat posisi mereka-seperti pemangkasan biaya, memperkuat neraca keuangan, dan melakukan pembelian kembali saham-mereka tetap harus merekrut lebih banyak tenaga kerja dan meningkatkan belanja modal, yang mengubah dinamika profitabilitas mereka dibandingkan sebelumnya. Situasi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi perusahaan teknologi besar dalam mengimbangi investasi yang tinggi dalam bidang seperti kecerdasan buatan dengan kebutuhan untuk tetap menguntungkan. Para investor mengamati dengan cermat bagaimana perusahaan-perusahaan ini mengatasi dilema ini dan bagaimana dampaknya terhadap kinerja pasar saham.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

WALL STREET SAHAM ALPHABET AMD NASDAQ S&P 500 KEUNTUNGAN KECERDASAN BUATAN INVESTASI

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bursa Asia Pasifik Mekan Berkat Kinerja Wall StreetBursa Asia Pasifik Mekan Berkat Kinerja Wall StreetMayoritas bursa saham di Asia Pasifik kompak menguat pada hari Selasa (7/1/2025), didorong oleh kinerja kuat Wall Street pada hari sebelumnya.
Baca lebih lajut »

Bursa Asia Kinclong Tersengat Reli Saham Teknologi di Wall StreetBursa Asia Kinclong Tersengat Reli Saham Teknologi di Wall StreetBursa Asia-Pasifik menguat di awal pembukaan pasar Selasa, 7 Januari 2025. Kenaikan menyusul reli saham teknologi di Wall Street sehingga dua indeks acuan catat untung.
Baca lebih lajut »

Bursa Saham Asia Melesat Sambut Akhir Pekan, Ikuti Wall StreetBursa Saham Asia Melesat Sambut Akhir Pekan, Ikuti Wall StreetSebagian besar bursa saham Asia menguat pada Jumat, 30 Januari 2025. Pergerakan bursa saham Asia tersebut ikuti wall street.
Baca lebih lajut »

Tunggu Sikap The Fed, Wall Street Dibuka LoyoTunggu Sikap The Fed, Wall Street Dibuka LoyoBursa Wall Street cenderung lesu pada perdagangan hari ini
Baca lebih lajut »

Wall Street Terangkat, Saham Nvidia Naik, Tesla TurunWall Street Terangkat, Saham Nvidia Naik, Tesla TurunIndeks saham Wall Street kompak naik pada pembukaan pasar, didorong oleh saham Nvidia yang melonjak setelah peluncuran chip baru. Di sisi lain, saham Tesla turun setelah Bank of America menurunkan peringkatnya.
Baca lebih lajut »

Pasar Saham Asia-Pasifik Melemah, Ikuti Kerugian Wall StreetPasar Saham Asia-Pasifik Melemah, Ikuti Kerugian Wall StreetPasar saham Asia-Pasifik melemah pada Rabu pagi, mengikuti kerugian di Wall Street yang disebabkan oleh kenaikan yield obligasi AS dan penurunan saham teknologi utama. Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 0,57%, sementara Topix melemah 0,45%. Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,28%, sementara Kosdaq tetap stagnan. Saham Samsung Electronics naik lebih dari 1%, meskipun diperdagangkan volatil, dan melaporkan perkiraan laba kuartal keempat yang lebih buruk dari ekspektasi. Di Australia, indeks S&P/ASX 200 diperdagangkan sedikit di bawah garis datar. Investor di Asia memantau perkembangan terkait perusahaan teknologi China Tencent Holdings, yang sahamnya anjlok hampir 8% pada Selasa setelah dimasukkan ke dalam daftar 'perusahaan militer China' oleh Departemen Pertahanan AS.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 00:22:09