Pasar Asia-Pasifik dibuka lebih tinggi pada hari Rabu, mengikuti kenaikan Wall Street
semalam yang membuat indeks Nasdaq Composite mencapai rekor penutupan indeks saham tertinggi baru meskipun data inflasi kuat.
Dikutip dari CNBC, Rabu , Indeks harga produsen untuk bulan April berada di 0,5%, di atas 0,3% yang diperkirakan para ekonom yang disurvei oleh Dow Jones. Reaksi awal pasar adalah negatif tetapi saham kemudian naik karena harga grosir bulan Maret direvisi turun untuk menunjukkan penurunan 0,1%.Pasar di Korea Selatan dan Hong Kong tutup pada hari Rabu karena hari libur umum.Di Australia, indeks S&P/ASX 200 dibuka lebih tinggi 0,44%. Wall Street MenguatSemalam di Wall Street, saham-saham berakhir lebih tinggi pada hari Selasa karena investor menunggu laporan inflasi utama.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bursa Asia Dibuka Variatif, Saham Teknologi Pimpin PelemahanPasar Asia-Pasifik bervariasi pada hari Kamis, menyusul kerugian semalam di Wall Street yang menyebabkan S&P 500 dan Komposit Nasdaq jatuh untuk hari keempat berturut-turut.
Baca lebih lajut »
Reli 3 Hari Berakhir, Bursa Asia Pasifik Dibuka TerkoreksiMayoritas bursa saham di kawasan Asia Pasifik dibuka koreksi pada pagi ini, Kamis (25/4/2024).
Baca lebih lajut »
Bursa Asia Dibuka Beragam, Investor Menanti Data Ekonomi Jepang dan ChinaBursa saham di kawasan Asia dan Pasifik atau sering disebut bursa Asia dibuka beragam, mencerminkan pergerakan bursa saham Amerika Serikat (AS), Wall Street
Baca lebih lajut »
Beda Arah Bursa Saham Asia: China & Jepang Terbang, Singapura AmbrukSebagian bursa saham tutup hari ini karena peringatan Kenaikan Yesus Kristus, termasuk bursa saham Indonesia.
Baca lebih lajut »
Harga Saham Amblas 35,69%, Bursa Pantau Ketat Saham SKRNBursa Efek Indonesia (BEI) memantau ketat pergerakan saham PT Superkrane Mitra Utama Tbk. (SKRN).
Baca lebih lajut »
Bursa Kawasan Asia Dibuka Menguat, Namun IHSG Diprediksi Masih Dalam Tren PenurunanBerita Bursa Kawasan Asia Dibuka Menguat, Namun IHSG Diprediksi Masih Dalam Tren Penurunan terbaru hari ini 2024-05-14 08:53:33 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »