Modal yang disiapkan berupa modal materi dan modal sosial.
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin mengungkapkan ada dua modal yang harus disiapkannya untuk menghadapi pandemi Covid-19. Yakni modal materi dan modal sosial. Baca Juga Ade menjelaskan, Pemeritah Kabupaten Bogor telah mempersiapkan modal materi melalui realokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bogor 2020. Khusus penanganan pandemi Covid-19, setidaknya Pemkab Bogor telah menganggarkan Rp 384 miliar.
"Pendistribusian bantuan sosial masyarakat terdampak Covid-19 akan terus berjalan selama tiga bulan ke depan," kata Ade melalui pesan singkatnya, Jumat . Selain itu, Ade mengapresiasi kelompok maupun individu yang membantu pemerintah melalui sumbangan berupa alat pelindung diri maupun logistik. Dia menyatakan, rasa terimakasih kepada masyarakat yang telah membantu untuk menyalurkan logistik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PSBB, Bupati Bogor Sebut Sulit Segel Pabrik di Luar PengecualianBupati Bogor, Ade Yasin, mengaku kesulitan menertibkan pabrik yang masih beroperasional di wilayah Kabupaten Bogor Jawa Barat saat penerapan PSBB.
Baca lebih lajut »
Atasi Kasus Covid-19, Bupati Bogor Lakukan Strategi Menyerang dan BertahanBupati Bogor Ade Yasin menyebutkan bahwa kasus virus corona COVID-19 di Kabupaten Bogor Jawa Barat belum melandai. Corona
Baca lebih lajut »
Bupati Bogor Sayangkan Sikap Menhub BKS |Republika OnlineBupati Bogor berharap KRL disetop dan pengetatan transportasi umum tak dilonggarkan.
Baca lebih lajut »
Bupati Bogor Minta Operator KRL Tegas Jalani Pembatasan PenumpangBupati Bogor, Ade Yasin, menyatakan banyak penumpang KRL yang tidak punya alasan jelas pergi ke Jakarta.
Baca lebih lajut »
Bupati Bogor: Keputusan Menhub, Blunder |Republika OnlineKebijakan membuka transportasi hanya membuat persebaran Covid-19 meluas.
Baca lebih lajut »
Bupati Bogor: Banyak Penumpang KRL ke Jakarta untuk Tujuan Tak JelasRata-rata pasien positif terinfeksi virus Corona yang berdomisili di Kabupaten Bogor lantaran tertular virus di KRL.
Baca lebih lajut »