Ratusan pelajar memenuhi gedung tenis indoor di kompleks Gedung Olahraga (GOR) Tawangalun, Banyuwangi, Senin (3/10). Mereka hadir untuk mengikuti puncak kegiatan Festival Anak Sholeh yang diselenggarakan Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi.
Sementara itu, Kepala Dispendik Banyuwangi Suratno menjelaskan, Festival Anak Sholeh terdiri dari sejumlah kegiatan. Selain pengajian bersama Gus Miftah, juga dirangkai dengan aneka perlombaan tingkat sekolah menengah pertama . Mulai Musabaqah Tilawatil Qur’an, Musabaqah Hifdzil Quran, Dai Cilik, hingga kaligrafi.
”Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pelajar SMP negeri maupun swasta se-Banyuwangi. Kami berharap, hal ini tidak hanya menjadi ruang kreasi bagi anak-anak, tapi juga bisa melahirkan talenta-talenta baru dari Banyuwangi,” ujar Suratno. Kepala Bidang SMP Dispendik Alfian menambahkan, Festival Anak Sholeh yang diisi pengajian bersama Gus Miftah diharapkan mampu menumbuhkan sikap percaya diri dan sportif kalangan pelajar Banyuwangi.
”Juga diharapkan menjadi salah satu instrumen mewujudkan pelajar Pancasila, yakni perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dengan enam ciri utama, yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa , dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif,” pungkas Alfian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bupati Ipuk Ajak Pelajar Toleran hingga Sportif Lewat Festival Anak SholehRatusan pelajar Banyuwangi mengikuti Festival Anak Sholeh. Kegiatan ini bagian ikhtiar untuk menguatkan kualitas pendidikan para pelajar Banyuwangi.
Baca lebih lajut »
Australia Selamatkan 16 Wanita dan 42 Anak-anak dari Kamp ISIS di SuriahAustralia Selamatkan 16 Wanita dan 42 Anak-anak dari Kamp ISIS di Suriah TempoDunia
Baca lebih lajut »
Update Terbaru 33 Anak Meninggal Dalam Tragedi Kanjuruhan - Bolasport.comKementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mencatat ada 33 anak meninggal saat tragedi Kanjuruhan.
Baca lebih lajut »
Tragedi Kanjuruhan: Nirmala Dewi Berharap Ada Tribune untuk Perempuan dan Anak-anakSekjen Perbasi Nirmala Dewi prihatin atas kerusuhan Kanjuruhan. Dia berharap suatu saat nanti ada tribune khusus untuk perempuan dan anak-anak.
Baca lebih lajut »
Tanggapi Tragedi Kanjuruhan, Pele: Kekerasan tak Punya Tempat dalam Olahraga |Republika OnlineTragedi Kanjuruhan menewaskan 32 anak-anak.
Baca lebih lajut »
33 Anak Antara Usia 4-17 Tahun Meninggal dalam Tragedi KanjuruhanKementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mencatat ada 33 anak yang meninggal dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Baca lebih lajut »