Pemerintah mengalokasikan pembiayaan investasi pada kluster infrastruktur senilai Rp 86,4 triliun pada RAPBN 2021.
Erick Usul PMN Nontunai untuk Klaster Pangan dan Industri Pertahanan
Secara detail, PMN kepada PLN digunakan untuk pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan berupa transmisi, gardu induk, dan distribusi listrik desa. Selanjutnya, PMN kepada Hutama Karya untuk penyelesaian konstruksi delapan ruas Jalan Tol Trans Sumatera dengan tambahan sepanjang 162 kilometer . Selanjutnya PMN kepada Waskita Karya untuk penyelesaian ruas Tol Kayu Agung-Palembang-Betung dan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kebutuhan Investasi Infrastruktur di Indonesia Capai Rp 4.700 Triliun, Diperlukan Skema Pembiayaan Lain'Saat ini kami terlibat dalam 12 proyek. Salah satunya pada proyek logistik dan transportasi dengan nilai Rp 116 triliun,' ujar Wahid Sutopo.
Baca lebih lajut »
Anggaran Infrastruktur Dipangkas Jadi Rp 384,8 Triliun |Republika OnlineSkema KPBU akan jadi model pembiayaan infrastuktur yang terus ditawarkan pemerintah.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Anggarkan Rp 384,8 Triliun untuk Pembangunan Infrastruktur di 2022 - Tribunnews.comPemerintah menganggarkan Rp 384,8 triliun untuk pembangunan infrastruktur dalam RAPBN 2022.
Baca lebih lajut »
Jokowi Minta Harga Tes PCR Diturunkan menjadi Rp 450 ribu sampai Rp 550 ribu - Tribunnews.comPresiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menurunkan biaya tes polymerase chain reaction (PCR) Covid-19.
Baca lebih lajut »
Jokowi Minta Harga Tes CPR Dipatok Sekitar Rp 450 Ribu sampai Rp 550 RibuJokowi mengakui jika penurunan harga tes PCR menjadi salah satu cara memperbanyak testing kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Presiden Jokowi Minta Harga Tes PCR Jadi Rp 450.000-Rp 550.000”Saya minta agar biaya tes PCR berada di kisaran Rp 450.000 sampai Rp 550.000,” ujar Presiden Joko Widodo. Kesehatan AdadiKompas
Baca lebih lajut »