Banyak pengiklan akhirnya memotong pengeluaran perusahaannya untuk Twitter.
Ini terjadi setelah miliarder dan pengusaha Elon Musk resmi membeli raksasa media sosial tersebut pada Oktober 2022 lalu.
"Cara terbaik untuk melihat bagaimana hal-hal berkembang [di Twitter] hanya dengan menggunakan Twitter," ucapnya saat itu. Menurut Pathmatics, masalah ini akan berlanjut pada tahun 2023 menyusul mundurnya merek konsumen teratas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
500 Pengiklan Dikabarkan Cabut dari Twitter Usai Dicaplok Elon Musk500 pengiklan Twitter dikabarkan telah menghentikan kerja samanya sejak media sosial itu dicaplok Elon Musk.
Baca lebih lajut »
GroupM Indonesia Jadi Mitra Resmi Google Marketing Platform DV360Program ini memungkinkan pengiklan mengenali mitra pemasaran yang telah memenuhi standar Google.
Baca lebih lajut »
Kate Middleton Tersenyum Lebar, Ambil Alih Tugas Kerajaan yang Ditinggalkan Pangeran HarryKate Middleton kini mengambil alih tugas kerajaan Pangeran Harry saat menyambut tim Liga Sepakbola Rugby Kursi Roda Inggris.
Baca lebih lajut »
Twitter Blue Mulai Tersedia di Android, Cek nih Harganya Bila Ingin BerlanggananTwitter baru saja meluncurkan layanan premiumnya, Twitter Blue untuk pengguna handphone (HP) di Android.
Baca lebih lajut »
Mau Dapat Centang Biru di Twitter? Segini BiayanyaTwitter akhirnya menghadirkan layanan premiumnya yakni Twitter Blue untuk pengguna ponsel Android
Baca lebih lajut »