RUPST Bukit Asam (PTBA) sepakat membagikan dividen senilai Rp12,56 triliun atau keseluruhan dari laba bersih tahun buku 2022.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Emiten batu bara PT Bukit Asam Tbk. akan membagikan seluruh laba bersih 2022 senilai Rp12,56 triliun sebagai dividen kepada pemegang saham.
"Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2022 yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp12,56 triliun sebagai dividen seluruhnya," kata Arsal dalam RUPS di Jakarta, Kamis . Sebagai informasi, sepanjang 2022 PTBA mencatatkan lonjakan pendapatan dan laba bersih pada 2022 di tengah peningkatan harga batu bara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jelang RUPS, Gerak Saham ANTM, TINS dan PTBA VariatifSaham ANTM, TINS bergerak naik dan PTBA mengalami penurunan menjelang RUPST yang akan diselengarakan besok, Kamis (15/6/2023).
Baca lebih lajut »
PTBA, Antam (ANTM), Timah (TINS) RUPS Hari Ini, Bersiap Dividen dan Perombakan PengurusPTBA, ANTM, TINS akan menyelenggarakan RUPS pada hari ini dengan agenda perubahan pengurus hingga penetapan laba untuk dividen.
Baca lebih lajut »
Media Asing Sorot RI Beli Jet Tempur Bekas Rp12 TMedia asing menyoroti pembelian 12 jet tempur RI Mirage 2000-5 buatan Prancis yang sebelumnya digunakan Qatar
Baca lebih lajut »
9 Perubahan Gaya Hidup untuk Mengatasi Masalah Asam LambungAda sembilan perubahan gaya hidup yang dapat diterapkan untuk mengatasi maslaah lambung.
Baca lebih lajut »
Jessica Mila Honeymoon di Barcelona, Momen Nikmati Makanan Asam Bak Ngidam DisorotJessica Mila memamerkan momen serunya di Barcelona, Spanyol, ke Instagram. Mila serta Yakup sempat mengunjungi dan berfoto di depan Katedral Barcelona hingga Sagrada Familia.
Baca lebih lajut »
Asam Amino dalam Bumbu Umami Bantu Lansia Tingkatkan Kualitas HidupKarena faktor usia membuat hormon-hormon pengatur selera makan pada lansia cenderung menurun sehingga berpotensi menyebabkan malnutrisi pada lansia.
Baca lebih lajut »