Bukan Endemi Lagi, Pakar Sebut RI Akan Masuk Fase Hiperendemi

Indonesia Berita Berita

Bukan Endemi Lagi, Pakar Sebut RI Akan Masuk Fase Hiperendemi
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 51%

Pakar menegaskan pandemi Corona di RI akan berakhir hiperendemi, bukan endemi. Artinya wabah COVID-19 akan terus meningkat? Begini penjelasan pakar:

masih tinggi. Positivity rate rata-rata masih di atas 20 persen, jauh dari standar Organisasi Kesehatan Dunia yaitu 5 persen.

Padahal, diperlukan tes dan tracing yang masif agar kasus COVID-19 bisa ditemukan lebih dini untuk menyetop penyebaran."Kalau saja pandemi itu akan dicabut oleh WHO setelah mengevaluasi pengaruhnya di dunia di berbagai benua dan negara, Indonesia ya potensial terjadi hiperendemi ya," sambung Hermawan.

Bukan hanya persoalan produksi vaksin secara mandiri, Hermawan juga menyoroti perilaku masyarakat yang tak sedikit mengabaikan protokol kesehatan. Jika terus berlanjut, Indonesia menjadi salah satu negara yang masih berisiko tinggi menghadapi COVID-19 jika status pandemi kemudian dicabut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Positif Corona di RI 28 Agustus Tambah 10.050 Kasus, Kematian 591Positif Corona di RI 28 Agustus Tambah 10.050 Kasus, Kematian 591Pemerintah memperbarui data kasus virus Corona di Indonesia. Hari ini ada 10.050 kasus baru positif COVID-19 di Indonesia. VirusCorona
Baca lebih lajut »

Kunjungi Kerajaan Termanu NTT, Ketua DPD RI Diangkat Jadi Anggota Kehormatan Dewan AdatKunjungi Kerajaan Termanu NTT, Ketua DPD RI Diangkat Jadi Anggota Kehormatan Dewan AdatKetua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mendapat gelar kehormatan Napufunu (Pelindung Besar) serta diangkat sebagai anggota kehormatan Dewan Adat, saat mengunjungi...
Baca lebih lajut »

Beda Alpukat Mentega dan Alpukat Biasa Menurut PakarBeda Alpukat Mentega dan Alpukat Biasa Menurut PakarSalah satu jenis alpukat yang populer adalah alpukat mentega. Apa bedanya alpukat mentega dan alpukat biasa?
Baca lebih lajut »

Profil Ni Nengah, Peraih Medali Pertama RI di Paralimpiade Tokyo 2020Profil Ni Nengah, Peraih Medali Pertama RI di Paralimpiade Tokyo 2020Ni Nengah Widiasih mengharumkan nama Indonesia di ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Dia mempersembahkan medali pertama Merah-Putih di sana. Berikut profilnya. paralimpik
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 02:23:40