Bukan Cuma untuk Lansia, IDI Dorong Dosis Keempat untuk Umum |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Bukan Cuma untuk Lansia, IDI Dorong Dosis Keempat untuk Umum |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

IDI menerangkan, vaksinasi masih diperlukan hingga saat ini.

JAKARTA -- Ikatan Dokter Indonesia mendorong agar masyarakat umum segera mendapatkan suntikan vaksin virus corona dosis keempat. Ketua Umum Pengurus Besar IDI M Adib Khumaidi mengatakan pemberian booster kedua sebagai bentuk preventif menekan keparahan penyakit serta kematian pasien Covid-19 di Indonesia.

Pemberian vaksin dosis lanjutan tersebut, menurut Adib tak masalah bila diberikan dengan skema berbayar. Namun, alangkah baiknya bila dapat diberikan secara gratis melalui program pemerintah. Terutama, masyarakat dengan penyakit bawaan atau komorbid, serta individu yang pernah terinfeksi virus corona lebih dari satu kali. Diketahui saat ini kelompok lanjut usia atau lansia sudah masuk dalam prioritas pemberian vaksin booster kedua.

"Strategi WFH tetap diperlukan terutama untuk jenis pekerjaan yang bisa remote," kata peneliti keamanan dan kesehatan global itu. Syahril pun mendorong masyarakat yang belum vaksinasi maupun yang belum melengkapi dosis primer juga booster terutama pada lansia agar segera melakukan vaksinasi di fasilitas pelayanan kesehatan atau di pos pelayanan vaksinasi terdekat. “Mengingat faktor risikonya yang tinggi, kami mengimbau kepada masyarakat yang memang belum divaksinasi ataupun vaksinasinya belum lengkap, agar secepatnya dilengkapi.

Pemerintah juga sudah melaksanakan vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau dosis penguat kedua pada tenaga kesehatan dan lansia. Jumlah yang sudah mendapat vaksinasi dosis penguat kedua tercatat 795.294 orang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bukan 5,6 Persen, Apindo Bersikukuh UMP DKI 2023 Cuma Naik 2,62 PersenBukan 5,6 Persen, Apindo Bersikukuh UMP DKI 2023 Cuma Naik 2,62 PersenNamun begitu, Nurjaman belum secara tegas menyatakan pihaknya menolak atau menerima kenaikan UMP DKI 2023 senilai 5,6 persen itu.
Baca lebih lajut »

Vaksin Covid-19 Booster Kedua untuk Lansia Kini Tersedia di Kota BekasiVaksin Covid-19 Booster Kedua untuk Lansia Kini Tersedia di Kota BekasiDinkes Kota Bekasi sudah menyiapkan dosis vaksin jenis Pfizer yang bisa digunakan oleh para lansia.
Baca lebih lajut »

Cara Daftar Booster Kedua untuk Lansia dan Jenis Kombinasi VaksinnyaCara Daftar Booster Kedua untuk Lansia dan Jenis Kombinasi VaksinnyaVaksinasi booster Covid-19 kedua mulai diberikan bagi lansia yang berusia di atas 60 tahun. Berikut cara mendaftarnya!
Baca lebih lajut »

Pemkot Surabaya Siapkan Panti Werdha Baru untuk Lansia di SonokwijenanPemkot Surabaya Siapkan Panti Werdha Baru untuk Lansia di SonokwijenanPemkot Surabaya memberikan perhatian terhadap para orang tua yang sudah lanjut usia (lansia) dengan menyiapkan Panti Werdha baru di Sonokwijenan
Baca lebih lajut »

Masifkan Vaksinasi Booster II untuk LansiaMasifkan Vaksinasi Booster II untuk LansiaVaksinasi booster kedua Covid-19 bagi kelompok lanjut usia (lansia) semakin masif. Tidak hanya di puskesmas atau balai RW, vaksinasi itu juga dilakukan di mal.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 12:50:56