Bukan Biang Kerok Emisi Karbon, RI Tak Perlu Cepat-Cepat Matikan PLTU Batu Bara

Indonesia Berita Berita

Bukan Biang Kerok Emisi Karbon, RI Tak Perlu Cepat-Cepat Matikan PLTU Batu Bara
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 83%

Pemerintah telah menyiapkan program pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap, atau PLTU batu bara untuk mendukung pengurangan emisi karbon di dalam negeri.

Liputan6.com, Jakarta Namun, kebijakan itu diminta tidak gegabah dieksekusi lantaran bakal berimbas negatif terhadap ekonomi.

Saat ini, Rinaldy mengatakan, sejumlah negara maju telah berusaha untuk melakukan pensiun dini PLTU batu bara, dan menggantikannya dengan pembangkit listrik energi terbarukan. "Biaya produksi listrik meningkat, juga merugikan secara teknis, karena karakteristik energi terbarukan yang fluktuatif. Sehingga dapat mengganggu ketahanan energi nasional kita," imbuh Rinaldy.

2 dari 3 halamanInvestasiMengacu pada perhitungan PLN, Rinaldy menambahkan, biaya transisi energi dengan memasang teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon di PLTU batu bara butuh ongkos luar biasa besar, mencapai USD 700 miliar. Direktur Utama PLN Energi Primer Indonesia Iwan Agung Firstantara mengatakan, pihaknya berkomitmen penuh mendukung rencana pemerintah dalam mencapai target pemanfaatan Co-Firing sebesar 10,2 juta ton pada tahun 2025. Substitusi bahan bakar batu bara ke biomassa ini adalah proyek yang strategis.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

RI Masih Menanti Janji Manis AS Cs Biayai Suntik Mati PLTURI Masih Menanti Janji Manis AS Cs Biayai Suntik Mati PLTUPendanaan pensiun dini PLTU melalui skema JETP tak kunjung turun
Baca lebih lajut »

PLTU Batu Bara Disuntik Mati, RI Jangan Sampai Krisis!PLTU Batu Bara Disuntik Mati, RI Jangan Sampai Krisis!Dewan Energi Nasional (DEN) menyoroti rencana Indonesia yang akan memensiunkan dini Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Baca lebih lajut »

PLN: Pensiun Dini PLTU dengan pendekatan “Coal Face Down”PLN: Pensiun Dini PLTU dengan pendekatan “Coal Face Down”Direktur Manajemen Resiko PT PLN (Persero) Suroso Isnandar menyatakan instansi nya menerapkan pendekatan coal face down untuk pensiun dini Pembangkit Listrik ...
Baca lebih lajut »

PLN EPI-Semen Kupang sepakat kembangkan biomassa untuk co-firing PLTUPLN EPI-Semen Kupang sepakat kembangkan biomassa untuk co-firing PLTUPT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) menjalin kerja sama dengan PT Semen Kupang Indonesia dalam pengembangan dan pengelolaan biomassa berbasis pemanfaatan ...
Baca lebih lajut »

Sri Mulyani Rilis Aturan Pembiayaan Suntik Mati PLTUSri Mulyani Rilis Aturan Pembiayaan Suntik Mati PLTUMenkeu Sri Mulyani merilis aturan pembiayaan baru untuk mempercepat pensiun dini PLTU batu bara dan pembangunan pembangkit listrik berbasis EBT.
Baca lebih lajut »

Denmark Open 2023: Main Kurang Sabar Jadi Biang Keladi Kekalahan Hendra / Ahsan di 16 BesarDenmark Open 2023: Main Kurang Sabar Jadi Biang Keladi Kekalahan Hendra / Ahsan di 16 BesarDalam lima pertemuan terakhir mereka, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan hanya sekali memperoleh kemenangan atas Aaron Chia / Soh Wooi Yik.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-24 03:35:47