Buka tanggal 19 Juni sekalian sambil syukuran hari jadi Pemkot Solo ke-74.
'' REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Taman Satwa Taru Jurug di Kota Solo akan dibuka kembali untuk pengunjung masyarakat umum pada 19 Juni 2020. Namun, hanya pengunjung berusia di atas 18 tahun yang boleh masuk sedangkan anak-anak dan ibu hamil dilarang berkunjung ke kawasan TSTJ. Baca Juga Sejak Kota Solo berstatus Kejadian Luar Biasa Covid-19 pada pertengahan Maret 2020, TSTJ tidak dibuka untuk kunjungan wisata.
Selain itu, pengunjung akan dibatasi waktu kunjungan, atau dibagi beberapa kelompok. Wali Kota mengaku terus dikejar masyarakat yang ingin berwisata ke TSTJ. Sebab, sebagian masyarakat sudah jenuh berada di rumah. Sehingga, BKSDA Jateng berupaya mencegah hal tersebut. Salah satu upayanya, BKSDA Jateng meminta agar manajemen TSTJ melakukan uji cepat Covid-19 kepada para petugas. Selain itu, manajemen wajib menerapkan protokol kesehatan kenormalan baru .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sebanyak 19 dari 22 Pasien Positif Covid-19 di Aceh Sembuh |Republika OnlineDua orang masih menjalani perawatan dan satu meninggal akibat Covid-19 di Aceh.
Baca lebih lajut »
Shin Tae Yong Harus Unjuk Gigi Bersama Timnas U-19 di Piala Asia U-19 2020Target untuk Manajer Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong di ajang Piala Asia U-19 yang dihelat pada Oktober mendatang di Uzbekistan dipastikan berat. TimnasIndonesiaU-19
Baca lebih lajut »
15.333 Spesimen Diperiksa, Ada 1.111 Kasus Positif COVID-19 per 12 Juni 2020Spesimen diperiksa pada 12 Juni 2020 sebanyak 15.333 dengan temuan 1.111 kasus positif COVID-19.
Baca lebih lajut »
UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 12 Juni 2020Berikut ini update data kasus Covid-19 untuk provinsi Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat.
Baca lebih lajut »
13 Juni 2020: 18 Provinsi Laporkan Kasus COVID-19 Kurang dari 10Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto melaporkan kinerja data pada 13 Juni terkait COVID-19. Menurutnya ada 18 provinsi yang melaporkan kasus di bawah 10.
Baca lebih lajut »