Budiman Sudjatmiko mengingatkan generasi muda apalagi para lulusan kampus luar negeri harus bisa membangun desa bukan cuma berpikir untuk dirinya sendiri. BudimanSudjatmiko
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Inovator 4.0 Budiman Sudjatmiko, menantang Perhimpunan Pelajar Indonesia se-dunia untuk memegang kendali pembangunan di tingkat desa. Para alumnus PPI diharapkan menjadi penggerak pembangunan khususnya dalam bidang teknologi dan informasi di desa untuk menjemput revolusi 4,0.
Budiman yang merupakan aktivis pro demokrasi melawan Orde Baru ini membayangkan jika para alumninya menjadi CEO di Badan Usaha Milik Desa . "Bayangkan kalau sepersepuluhnya atau 7.600 orang saja jadi CEO BUMdes, keren kan? saya menyerukan anak-anak muda membuat gerakan membenahi desa dengan ilmu pengetahuan dan teknologi," sambung penggagas Undang-Undang Desa di DPR ini.Baca Juga: Menurutnya masih banyak potensi dari desa yang harus digali.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wamendag Ajak Pelajar Indonesia di Dunia Ikut Perluas Pasar EksporJerry Sambuaga mengingatkan pelajar Indonesia di luar negeri pada dasarnya adalah agen atau duta Indonesia
Baca lebih lajut »
Retno Marsudi Bakal Jadi Menlu Pertama yang Kunjungi Tiongkok di Tengah PandemiMenlu RI Retno Marsudi bakal menjadi menteri luar negeri pertama yang mengunjungi Tiongkok di masa pandemi MenluRetnoMarsudi
Baca lebih lajut »
Shin Hanya Panggil Pemain Berdarah Indonesia |Republika OnlineShin hanya memantau pemain-pemain di luar negeri yang memiliki keturunan Indonesia.
Baca lebih lajut »
Jalan Rusak dan Pembangunan Irigasi di Desa Kakullasan Mamuju Jadi Tulisan Terakhir Demas Laira - Tribunnews.comSebelum tewas ikut dalam rombongan komunitas motor gede dan korban sendiri menggunakan motor NMAX Warna Biru
Baca lebih lajut »
Kementan Gandeng Kemendes PDTT untuk Kelola Lumbung Pangan |Republika OnlinePenguatan lumbung pangan desa akan membantu masyarakat menghadapi dampak Covid-19
Baca lebih lajut »