Budayawan Banten Uday Suhada mengecam eksploitasi perempuan Badui yang kini marak dilakukan oleh para konten kreator ke media sosial ...
Lembaga adat masyarakat Badui mengelar rapat terkait maraknya eksploitasi perempuan muda Badui ke media sosial melalui konten kreator. Budayawan Banten Uday Suhada mengecam eksploitasi perempuan Badui yang kini marak dilakukan oleh para konten kreator ke media sosial .
Namun demikian, pihaknya memberikan pandangan ada beberapa hal yang menyebabkan hal terjadi itu, pertama kemajuan teknologi yang mengubah pola pikir, pola sikap dan pola perilaku generasi muda Badui.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dinas PUPR Banten Bangun Kantor Pusat Bank Banten di Kota SerangPenjabat Pj Gubernur Banten Al Muktabar bersama jajaran komisaris Bank Banten dan Forkopimda melakukan groundbreaking pembangunan Kantor Pusat Bank Banten di Kota Serang
Baca lebih lajut »
PKS Jagokan Dimyati di Pilgub Banten 2024, Gembong: Kita Sudah Siap Menang!DPP PKS menunjuk Achmad Dimyati Natakusumah sebagai bakal calon Gubernur Banten pada Pilgub Banten 2024.
Baca lebih lajut »
Maju Pilgub Banten 2024, Arief Wismansyah Siap Gratiskan Sekolah Swasta SMA/SMKArief menyatakan, program ini akan dibawa ke tingkat Provinsi Banten dengan menggratiskan SMA/SMA swasta sesuai dengan kewenangan Pemprov Banten jika kelak diberi amanat oleh masyarakat Banten.
Baca lebih lajut »
Dimyati Menguat, Pernyataan Petinggi Partai Gerindra Jadi BuktiPaslon bakal calon Gubernur Banten - bacalon Wakil Gubernur Banten, Andra Soni - Dimyati Natakusumah menguat di Pilgub Banten.
Baca lebih lajut »
Momen Sarti Artis Badui Bareng Nikita Mirzani, Auto Bakal Jadi Anak Angkat: Pengganti LollyKali ini, Sarti muncul bareng Nikita Mirzani ketika artis kontroversial itu melakukan kunjungan ke tempat wisata Badui luar.
Baca lebih lajut »
UI Edukasi Anak-Anak Badui Mengenai Kesehatan Gigi dan Mulut Lewat DongengEdukasi mengenai kesehatan gigi dan mulut dilakukan dengan metode dongeng yang dibawakan dalam Bahasa Sunda sebagai Bahasa sehari-hari yang digunakan masyarakat Badui.
Baca lebih lajut »