Perusahaan pengembang properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk mengantongi prapenjualan sebesar Rp6,84 triliun hingga September 2024.
Jumlah tersebut telah mencakup 72 persen dari target yang ditetapkan BSD untuk tahun ini.
Adapun kinerja positif ini ditopang oleh sejumlah proyek BSD City di antaranya Nava Park, Tresor, The Zora, Hiera, Tanakayu dan Terravia. Selanjutnya, kontribusi terbesar kedua berasal dari segmen komersial yang mencakup lot komersial, apartemen dan ruko yang berkontribusi Rp2,43 triliun atau 36 persen dari total penjualan BSD.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Belanda Janjikan Rp6,9 Triliun untuk Bantu Pengembangan Drone UkrainaRencana pengembangan drone ini akan menggabungkan inovasi Ukraina dan pengetahuan Belanda untuk meningkatkan teknologi yang digunakan di medan perang.
Baca lebih lajut »
BI catat modal asing keluar bersih di Indonesia capai Rp6,63 triliunBank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing keluar bersih di pasar keuangan domestik mencapai Rp6,63 triliun selama periode transaksi 21-24 Oktober ...
Baca lebih lajut »
Gegara AS, Dana Asing Kabur Rp6,6 Triliun dari RIArus dana asing terpantau keluar dari pasar keuangan domestik. Hal ini terjadi bersamaan dengan ekonomi AS yang tampak membaik.
Baca lebih lajut »
Terduga Makelar Kasus Kantongi Rp1 Triliun, Eks Penyidik KPK Minta MA Bersih-BersihMahkamah Agung (MA) diminta melakukan bersih-bersih kelembagaan usai ditangkapnya ZR, tersangka kasus suap sekaligus terduga makelar kasus.
Baca lebih lajut »
Pantai Indah Kapuk Dua Kantongi Pra Penjualan Rp 4,7 Triliun hingga September 2024PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) menargetkan pra-penjualan baru hingga Rp 6 triliun sampai dengan akhir tahun. Target itu mengalami revisi, naik 9% dari Rp 5,5 triliun yang ditargetkan pada awal tahun.
Baca lebih lajut »
Pertamina Geothermal Energy Kantongi Laba Setara Rp 2,1 Triliun hingga September 2024PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) mengumumkan kinerja periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2024. Pada periode tersebut, perseroan membukukan pertumbuhan laba meski pendapatan turun.
Baca lebih lajut »