Kepala Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Emanuel Sungging Mumpuni menyebutkan kehadiran Observatorium Nasional Timau di Kabupaten ...
Arsip - Proses konstruksi Observatorium Nasional Timau yang berlokasi di Amfoang Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur. - Kepala Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional Emanuel Sungging Mumpuni menyebutkan kehadiran Observatorium Nasional Timau di Kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur dapat mendukung upaya para peneliti memperkaya pengetahuan bidang antariksa.
Ia mencontohkan, saat ini tren riset global mulai mendalami penelitian terkait bintang-bintang mirip seperti matahari. Riset tersebut dilakukan guna membandingkan matahari dengan bintang sejenisnya serta memperkirakan fenomena yang terjadi di masa lalu dan masa depan. Diketahui, Observatorium Nasional Timau dilengkapi teleskop optik berukuran 3,8 meter dan sensor geomagnet untuk pengamatan fenomena antariksa.
Menurutnya, teleskop optik di observatorium tersebut didesain secara modern dengan menggunakan teknologi cermin segmentasi seperti pada James Webb Space Telescope. Teleskop ini terdiri atas 18 cermin yang digabungkan dengan desain menyerupai kelopak bunga.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BRIN: Observatorium Timau perkuat kolaborasi riset internasionalKepala Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Emanuel Sungging Mumpuni mengatakan beroperasinya Observatorium Nasional Timau di ...
Baca lebih lajut »
BRIN paparkan capaian empat profesor riset BRIN yang baru dikukuhkanMajelis Pengukuhan Profesor Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada Rabu mengukuhkan empat profesor riset baru dengan masing-masing capaian ...
Baca lebih lajut »
Berburu Dana Riset Ini 8 Skema Pendanaan Riset dari BRINSkema-skema pendanaan ini terbuka untuk berbagai disiplin ilmu dan sektor mulai dari riset dasar hingga komersialisasi hasil inovasi
Baca lebih lajut »
Observatorium Timau dilengkapi teleskop 3,8 meter dan sensor geomagnetKepala Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Emanuel Sungging Mumpuni menjelaskan Observatorium Gunung Timau di Kabupaten Kupang, Nusa ...
Baca lebih lajut »
BRIN kembangkan observatorium astronomi berteknologi canggih di NTTBadan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) tengah mengembangkan observatorium astronomi berteknologi canggih di Gunung Timau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara ...
Baca lebih lajut »
Waka BRIN sebut akselerasi riset kini lebih cepat sejak integrasiWakil Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Amarulla Octavian menyebutkan bahwa akselerasi riset saat ini lebih cepat dengan iklim yang kondusif ...
Baca lebih lajut »