BPS Kabupaten Situbondo mencatat, selama 2022, kasus HIV/AIDS di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, sebanyak 1.297 kasus
Gilang, staf di Bagian Pengolahan Data BPS Situbondo menyatakan, data jumlah penderita penyakit tersebut dikeluarkan secara resmi oleh RSUD Abdoer Rahem. Tercatat, ada 10 penyakit yang paling banyak diderita oleh warga Kabupaten Situbondo.
"Terkait itu kami sudah meminta kepada Dinas Kesehatan Situbondo terkait 10 penyakit berbahaya, namun pihak dinas tidak mampu melakukan permintaan kami," kata Gilang melalui sambungan telepon, Senin. Dia juga menyatakan, kasus HIV/AIDS dan data kasus penyakit lainnya itu berdasarkan data laporan pasien yang tercatat di RSUD Abdoer Rahem.
Sementara itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo belum bisa dikonfirmasi terkait data penyakit yang ada di BPS Kabupaten Situbondo.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
DPRK Banda Aceh: kasus HIV/AIDS capai 198 kasus pada Februari 2023Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) atau DPRD Kota Banda Aceh Musriadi mendesak Pemerintah Kota Banda Aceh untuk segera mencarikan solusi ...
Baca lebih lajut »
Kasus HIV-AIDS Melonjak, Pemko Banda Aceh Diminta Tak Anggap EntengKasus HIV-AIDS di Banda Aceh melonjak drastis dalam 2 tahun terakhir. Anggota DPR Kota Banda Aceh mendesak Pj Walkot segera mencari solusi pencegahannya.
Baca lebih lajut »
DPRK Banda Aceh: HIV/AIDS Capai 198 Kasus pada Februari 2023Anggota DPRK atau DPRD Kota Banda Aceh, Musriadi, mendesak agar Pemerintah Kota Banda Aceh untuk segera mencari solusi pencegahan kasus HIV/AIDS di Banda Aceh.
Baca lebih lajut »
198 Warga di Banda Aceh Terjangkit HIV-AIDS198 warga di Banda Aceh terjangkit virus HIV-AIDS sejak 2008 hingga Februari 2023. Kasus itu melonjak mulai 2021 dan untuk tahun ini sudah terdapat 14 kasus.
Baca lebih lajut »
Pentingnya Beri Pemahaman Dini Tentang HIV/AIDSHIV/AIDS adalah penyakit yang harus diwaspadai. Pendekatan orang tua untuk memberikan sosialisasi dan pengertian untuk mengantisipasinya perlu dilakukan.
Baca lebih lajut »