BP Tapera: Pemotongan Gaji Pekerja untuk Iuran Tapera Tak Dilakukan Serentak, tapi Bertahap

BP Tapera Berita

BP Tapera: Pemotongan Gaji Pekerja untuk Iuran Tapera Tak Dilakukan Serentak, tapi Bertahap
Iuran TaperaHeru Pudyo NugrohoNews
  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 6 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 51%

Heru Pudyo Nugroho mengatakan, pemungutan dana dari gaji pekerja untuk iuran Tapera tidak akan dilakukan secara serentak.

Ia mengatakan, seluruh tahapan pemungutan yang akan diterapkan kepada para pekerja di Indonesia ini akan dilakukan secara bertahap atau gradual.Jadi, pemotongan pada 2027 tidak akan tiba-tiba langsung diterapkan kepada pegawai negeri, BUMN, swasta, serta pekerja mandiri. Semuanya dilakukan bertahap.

Diketahui, dalam Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2O2O Tentang Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat Pasal 68, disebutkan bahwa Pemberi Kerja wajib mendaftarkan pekerjanya kepadaArtinya, pemberi kerja wajib mendaftarkan pekerja menjadi peserta Tapera yang gajinya akan dipotong, paling lambat tahun 2027.

"Pasti secara gradual. Enggak mungkin tiba-tiba semua dipungut, harus menyimpan, harus menabung gitu ya," ujar Heru di kantornya, Senin . Ia mengatakan, implementasi peraturan yang akan berjalan pada 2027 ini sebenarnya hanya untuk segmen pekerja swasta.Ada juga soal model bisnis BP Tapera yang harus dibangun lagi dan tata kelola yang lebih baik agar bisa mendapatkan kepercayaan masyarakat."Nah, kalau terkait dengan apakah tahun 2027, ya kita enggak bisa memastikan. Ada achievement-achievement yang harus kami tuju dulu sebelum kami mendapatkan kepercayaan untuk memulai pengumpulan dana dan itu pasti gradual lah.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tribunnews /  🏆 37. in İD

Iuran Tapera Heru Pudyo Nugroho News Bisnis

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

BP Tapera Klaim Pemotongan Gaji Karyawan untuk Tapera demi Efektivitas Tabungan PerumahanBP Tapera Klaim Pemotongan Gaji Karyawan untuk Tapera demi Efektivitas Tabungan PerumahanBesaran simpanan dana Tapera yang ditarik setiap bulannya mencapai 3 persen dari gaji atau upah pekerja.
Baca lebih lajut »

Sandiaga Uno: Harusnya Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera Tak Dipukul Rata ke Semua PekerjaSandiaga Uno: Harusnya Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera Tak Dipukul Rata ke Semua PekerjaSandiaga menekankan pentingnya mencari solusi tepat agar beban iuran tidak hanya ditanggung pekerja atau pemerintah semata.
Baca lebih lajut »

Serikat Pekerja dan Buruh Tolak Pemotongan Gaji untuk Tapera, Siap Gelar Aksi Besar di IstanaSerikat Pekerja dan Buruh Tolak Pemotongan Gaji untuk Tapera, Siap Gelar Aksi Besar di IstanaSerikat pekerja dan buruh akan menggelar aksi besar-besaran di Istana Negara minggu depan, untuk menolak program Tapera.
Baca lebih lajut »

Kemnaker: Tenang, Belum Ada Pemotongan Gaji Pekerja Non-ASN untuk TaperaKemnaker: Tenang, Belum Ada Pemotongan Gaji Pekerja Non-ASN untuk TaperaTerkait mekanisme pungutan pekerja non-ASN, TNI akan diatur lebih lanjut di dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan.
Baca lebih lajut »

Ketua MPR Sarankan Pemotongan Gaji Pekerja untuk Iuran Tapera DitundaKetua MPR Sarankan Pemotongan Gaji Pekerja untuk Iuran Tapera DitundaKetua MPR Bambang Soesatyo menyarankan pemerintah menunda penerapan kebijakan potongan gaji bagi para pekerja sebagai iuran untuk Tapera karena rakyat perlu penjelasan.
Baca lebih lajut »

5 Catatan Jika Pemerintah Jalankan Kebijakan Pemotongan Gaji Pekerja untuk Tapera5 Catatan Jika Pemerintah Jalankan Kebijakan Pemotongan Gaji Pekerja untuk TaperaMenurut Anggota Komisi V DPR RI, pemerintah harus mempertimbangkan beberapa catatan dulu sebelum pada akhirnya menjalankan kebijakan ini.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 23:35:47