Empat pelaku penembakan, termasuk anggota TNI, ditangkap setelah kasus ini terungkap melalui sinyal GPS yang hilang dari mobil sewa. Pemilik mobil, Ilyas Abdurrahman, tewas saat berusaha mengambil kembali mobil yang disewakannya dan disalahgunakan oleh penyewa.
Kasus penembakan terhadap bos rental mobil di Kilometer 445 Tol Tangerang-Merak akhirnya terkuak. Empat pelaku yang diduga terlibat, yakni anggota TNI dan warga sipil, sudah ditangkap aparat penegak hukum. Kasus ini terkuak saat sang pemilik mobil curiga karena dua unit GPS atau sistem pemosisi global, yang dipasang di mobil yang disewakannya, tak terdeteksi. Namun, upaya pemilik mobil, yakni Ilyas Abdurrahman (48), untuk mengambil kembali mobilnya berujung maut.
Ia tewas ditembak pelaku dalam proses perebutan itu di Area Istirahat (Rest Area) Kilometer 45 Tol Tangerang-Merak di Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2025). Agam Muhammad (26), anak pertama Ilyas, menyatakan, kejadian ini bermula dari dugaan penyalahgunaan mobil bermerek Honda Brio yang disewakan ayahnya. Awalnya, mobil disewakan kepada seorang penyewa berinisial AJ yang belakangan diketahui bernama Ajat Supriatna. Mobil disewa dari Selasa (31/12/2024) hingga Kamis (2/1/2025). Akan tetapi, pada Rabu (1/1/2025), pelaku membuang dua GPS pada kendaraan yang disewa guna menghilangkan jejak. Sinyal GPS mulai hilang di daerah Pandeglang, Banten. ”Setidaknya ada dua GPS yang telah dipotong, hanya menyisakan satu GPS,” kata Agam.Penembakan di Bone hingga Rest Area Tol Jakarta-Merak, Mengapa Aksi Koboi Jalanan Terus Terjadi? Melihat gelagat yang tidak beres itu, kata Agam, dirinya dan sang ayah segera menelusuri keberadaan mobil tersebut. ”Sekitar pukul 10.30 malam (21.30 WIB) saya sama bapak dan tim menyusul untuk mendapatkan mobil kami kembali,” katanya. Jejak mobil itu ditemukan di pertigaan Saketi, Kabupaten Pandeglang, Banten. Mereka mengejar dan menghadang mobil tersebut. Namun, orang di dalam mobil tiba-tiba mengeluarkan senjata api dan bilang, ”Siapa lo, saya dari anggota TNI AUPenembakan di Bone hingga Rest Area Tol Jakarta-Merak, Mengapa Aksi Koboi Jalanan Terus Terjadi? Tak lama berselang, datang sebuah mobil Sigra warna hitam yang tiba-tiba mundur dan menabrakkan mobilnya ke tim Aga
PENEMBAKAN Rental Mobil Anggota TNI Aksi Koboi Kasus Kriminal
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Oknum TNI AL Beli Mobil Curian Seharga Rp40 JutaPolisi ungkap peran oknum TNI AL dalam penembakan bos rental mobil dan pembelian mobil curian.
Baca lebih lajut »
Anggota TNI dan Penyewa Mobil Diringkus Terkait Penembakan Bos Rental MobilPenangkapan pertama dilakukan terhadap seorang anggota TNI yang diduga terlibat dalam penembakan bos rental mobil di Tol Tangerang-Merak. Selain anggota TNI, penyewa mobil yang digunakan para pelaku juga ditangkap.
Baca lebih lajut »
Viral Bos Rental Diduga Tewas Ditembak Pelaku Penggelapan Mobil di Rest Area Tol BalarajaViral di media sosial, bos rental diduga tewas ditambak di rest area tol balaraja Tangerang oleh pelaku penggelapan mobil 1 orang tewas dan 2 orang luka-luka
Baca lebih lajut »
Penembakan di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Bos Rental Mobil TewasPenembakan terjadi di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak arah Jakarta pada Kamis (2/1/2025) dini hari, menewaskan seorang bos rental mobil dan melukai rekan kerjanya. Pelaku diduga merupakan seorang pria yang menyewa mobil dari korban beberapa hari sebelumnya.
Baca lebih lajut »
Bos Rental Tewas Ditembak Pelaku Penggelapan Mobil, Polisi: Korban Sempat Kejar-kejaran di TolSeorang bos rental mobil tewas ditembak di Rest Area KM 45 Tol Jakarta-Merak. Polisi menyelidiki kasus dugaan penggelapan mobil yang viral di media sosial.
Baca lebih lajut »
Bos Rental Mobil Tewas Tembak di Rest Area Tol Tangerang-MerakSeorang pemilik usaha rental mobil (IA, 48) tewas ditembak mati di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak saat melacak mobil Honda Brio yang disewakannya. Ia bersama tujuh orang lainnya menggunakan mobil Xpander dan Toyota Avanza untuk melacak mobil tersebut.
Baca lebih lajut »