Saat kampanye di jelang Pemilu Februari 2024 lalu, Prabowo berjanji akan membangun 3 juta unit rumah.
- Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam kampanyenya jelang Pemilihan Umum pada Februari 2024 lalu berjanji akan membangun 3 juta unit rumah bagi masyarakat Indonesia yang belum memiliki rumah.
Pembangunan 3 juta unit rumah itu diharapkan bisa membantu kesenjangan kepemilikan rumah atau backlog perumahan yang saat ini disebut-sebut mencapai 9,9 juta unit. "Kemudian, pendapatan yang terdistribusi lewat lapangan pekerjaan ini adalah sekitar Rp114 triliun atau rata-rata Rp4,3 juta. Jadi itu ketika bicara urgensinya," paparnya.
Rei Properti Prabowo Subianto Backlog Perumahan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Konsultan Properti Sebut Pemindahan Ibu Kota ke IKN Belum Berdampak Terhadap Tren Properti di JakartaBerita Konsultan Properti Sebut Pemindahan Ibu Kota ke IKN Belum Berdampak Terhadap Tren Properti di Jakarta terbaru hari ini 2024-05-13 20:38:55 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Harga Properti Residensial Naik 1,89 Persen di Kuartal I-2024, Menurut Survei BISurvei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia mencatat, harga properti residensial di pasar primer melanjutkan peningkatan.
Baca lebih lajut »
[POPULER PROPERTI] Bangun Klaster Baru di BSD City, Dua Raksasa Properti Kembali BerkongsiArtikel ini menjadi terpopuler dalam kanal Properti Kompas.com, Selasa (21/5/2024).
Baca lebih lajut »
Memerangi Perubahan Iklim, Pengembang Harus Punya Peran AktifDeveloper harus aktif menjaga lingkungan dalam pengembangan proyek properti melalui konsep properti hijau
Baca lebih lajut »
Siapa Bos Properti Pemilik Burj Khalifa?Ikon kota Dubai ini tentu membuat orang penasaran, siapa pemilik Burj Khalifa?
Baca lebih lajut »
Usai Labuan Bajo, Erick Thohir Bawa Bos Properti Burj Khalifa ke IKNDari Labuan Bajo usai memperkenalkan proyek ekowisata, Erick mengajak bos Burj Khalifa Dubai untuk mengunjungi proyek IKN Nusantara.
Baca lebih lajut »