Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo membeberkan fakta terbaru mengenai kiamat ATM.
Oleh karena itu, kata Perry ekonomi digital adalah menjadi penyelamat bagi Indonesia sehingga bisa keluar dari krisis ekonomi dari pandemi Covid-19.
"Dengan sinergi dan kolaborasi erat, Indonesia selamat dari Covid-19 dan sangat didukung cepatnya ekonomi keuangan digital Indonesia," jelas Perry. Berdasarkan data BI, nilai transaksi uang elektronik pada Mei 2022 tumbuh 35,25% mencapai Rp 32 triliun dan nilai transaksi digital banking meningkat 20,82% menjadi Rp 3.766,7 triliun.Sementara itu, nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debit, dan kartu kredit hanya mengalami peningkatan 5,43% menjadi Rp 630,9 triliun.
Bank Indonesia sebagai otoritas moneter juga terus mendukung sistem pembayaran digitalisasi, tahun lalu BI telah meluncurkan digitalisasi pembayaran jalan tol dan untuk transaksi ritel. Sebelum pandemi Covid-19 menghantui, kata Perry pada Mei 2019, BI juga telah meluncurkan blue print digitalisasi sistem pembayaran Indonesia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK Ungkap Perbuatan Bos Duta Mas Indah di Kasus Mandala KridaKPK melakukan penahanan terhadap tersangka kasus dugaan korupsi terkait proyek pembangunan Stadion Mandala Krida pada APBD di Pemprov DIY.
Baca lebih lajut »
Bos BRI Life Ungkap Tantangan Terapkan PSAK 74Penerapan PSAK 74 bagi industri asuransi juga membutuhkan modal lebih besar yakni untuk ketersediaan aktuaria dan SDM.
Baca lebih lajut »
Momen Jokowi Bertemu Bos-bos Besar KoreaPresiden Joko Widodo mengawali kunjungannya di Korea Selatan dengan menghadiri pertemuan bersama CEO perusahaan-perusahaan Korea Selatan di Lotte Hotel, Seoul.
Baca lebih lajut »
Kejagung Periksa Pihak Keluarga Bos PT Duta Palma GroupKejagung mengagendakan pemeriksaan terhadap pihak keluarga dari bos PT Duta Palma Group, Surya Darmadi berinisial JRT terkait kasus penyerobotan lahan di Riau.
Baca lebih lajut »