Kepala Bapanas mengingatkan ketersediaan pangan jelang Nataru 2024/2025.
Foto: Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi saat mengikuti rapat dengan pengusaha pangan, Kamis . - Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi meminta daerah untuk mempersiapkan kebutuhan pangan di wilayah masing-masing menjelang Natal 2024/ Tahun Baru 2025 . Dengan begitu, pemerintah bisa menentukan keputusan yang akan diambil, diantaranya mengenai porsi impor beberapa waktu ke depan.
"Pemda diimbau punya neraca pangan, jadi harus ada neraca pangan di tiap daerah, Sehingga daerah produsen tahu berapa produksi dan kelebihannya, kemudian diikuti daerah yang bukan daerah produsen, ketika ada catatan defisit bisa kerja sama antar daerah," kata Arief usai rapat dengan pengusaha pangan, Kamis .
Dari laporan yang ada, mayoritas kebutuhan jelang Nataru aman dan stabil, misalnya harga minyak yang biasa Rp 17-21 ribu dan tersedia pada panel harga badan pangan, kemudian pemerintah dan Bulog punya stok 2 juta ton harga beras sehingga harganya stabil. "Khusus produk komoditas strategis disampaikan beberapa daerah tertentu, misal beras harga terjangkau, baik hari ini harus ada treatment khusus wilayah timur 3TP ini salah satu concern kita," kata Arief.Sementara itu Koordinator Pelaksana Sehari-Hari Sekretaris Kemenko Bidang Pangan Kasan menyatakan pemerintah perlu memperhatikan ketersediaan stok jelang momen Nataru dan Ramadan di awal tahun mendatang.
"Persiapan jelang Nataru menurut saya persiapan ini bagian memastikan seluruh terutama dan antisipasi hal yg dikemukakan, termasuk timing barang impor ini sangat penting dan itu bagian antisipasi kita menghadapi Nataru," ujarnya."Karena tahun depan puasa maju, mungkin ini berkaitan dengan muncul yaitu neraca komoditas jadi bersabar aja karena pak Menko akan rapat Minggu depan, jadi itu yang ditunggu baru akan dilakukan Rakortas neraca komoditas," sebut Kasan.
Neraca Komoditas Bapanas Arief Prasetyo Adi Nataru 2024/2025 Impor Pangan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bos Badan Pangan-Pengusaha Rapat Bahas Bawang Putih, Gini KondisinyaBapanas membeberkan kondisi cadangan bawang putih jelang musim libur Nataru 2024/2025.
Baca lebih lajut »
Zulhas Ingin Bulog Kembali jadi Badan Stabilisasi Harga Pangan, Kenapa?Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan sebaiknya Bulog kembali berfungsi sebagai badan stabilisasi harga pangan.
Baca lebih lajut »
Siap-siap! Bansos Beras Bakal Disalurkan DesemberBadan Pangan Nasional (Bapanas) menyampaikan program bantuan pangan beras akan disalurkan pada bulan ini.
Baca lebih lajut »
Harga pangan Jumat: Beras dan Bawang Turun. Cabai Rawit Naik Rp2.590 Menjadi Rp40.490 per KilogramBadan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat sejumlah harga pangan secara umum fluktuatif pada Jumat pagi
Baca lebih lajut »
Bapanas Minta Tambahan Anggaran Rp 31 Triliun untuk Bantuan Pangan 2025Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengusulkan Anggaran Belanja Tambahan (ABT) sebesar Rp 31,01 triliiun untuk program Bantuan Pangan Beras, Bantuan Pangan Stunting, dan penyaluran Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) pada 2025.
Baca lebih lajut »
Bank BUMN Bisa Hapus Tagih Kredit, Eks Bos OJK Peringatkan Hal IniEks Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2017-2022 Wimboh Santoso menilai, wacana hapus tagih kredit macet.
Baca lebih lajut »