Boneka Labubu tengah ”ngetren”. Orang rela panas-panasan, bayar mahal, dan antre belasan jam demi Labubu. Apa ini FOMO?
) secara daring di warung internet di Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Rabu . Viralnya konsep grup band ini memicu perasaan FOMO pada sebagian orang yang sebelumnya tidak akrab, bahkan tak mengenal, dengan grup band ini.dan pernak-perniknya, ribuan orang rela antre, berpanas-panasan, di parkiran salah satu mal di Jakarta Selatan, Jumat . Sebagian orang mengantre sejak subuh alias berangkat dari rumah dini hari.
Kericuhan kali ini terjadi karena stok habis dan mereka yang sudah mengantre tidak kebagian Labubu, boneka berkarakter monster, tetapi terlihat menggemaskan, yang mereka inginkan. Tentu mereka kecewa, kesal, dan marah karena tidak kebagian boneka yang mereka idamkan. Ketakutan ketinggalan tren itu umumnya juga mendorong perilaku kompulsif, seperti mengecek media sosial terus-menerus hingga ikut membeli barang yang sebenarnya tak dibutuhkan atau tak memiliki uang cukup. Selain itu, mengikuti tren dianggap sebagai investasi untuk menjaga interaksi sosial.
”Ketika kita merasa menjadi bagian dari suatu komunitas dan orang lain menyetujuinya, kita akan merasa diri kita menjadi lebih baik. Sebaliknya, ketika tidak ada persetujuan komunitas, maka diri kita akan terasa lebih buruk,” ujarnya., 5 Desember 2023, orang yang mengalami FOMO cenderung merasa tidak kompeten, terhubung atau memiliki otonomi dengan kehidupannya. Akibatnya, suasana hati mereka buruk dan hidup terasa tidak memuaskan.
Sayangnya, kebutuhan untuk mencari kelegaan saat ini sering diarahkan langsung dengan melihat media sosial yang justru mempertahankan, bahkan memperkuat, kecemasan yang terjadi. Remaja dan orang dewasa muda adalah kelompok yang paling rentan mengalami FOMO. Kondisi ini terjadi karena mereka menghabiskan waktu paling banyak dengan internet ataupun media sosial.
Di sisi lain, tekanan sosial di Indonesia sebagai masyarakat komunal sangat tinggi. Artinya, tingkat ke-FOMO-an masyarakat Indonesia akan menjadi sangat tinggi demi diakui keberadaan mereka secara sosial. Tidak hanya tentang kepemilikan barang atau kumpul bersama teman atau tetangga, bahkan banyak yang menikah karena tuntutan sosial.
Aktual Bijak Bermedia Sosial Fomo Labubu Takut Ketinggalan Antrean Labubu
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Demam Boneka Labubu: Antrean Panjang Mengguncang Toko, Apa Istimewanya?Boneka Labubu atau Labubu dols ini rupanya sedang viral.
Baca lebih lajut »
Heboh, Ratusan Orang Rela Antre hingga Baku Hantam Demi Beli Boneka LabubuBunyi keterangan dalam video tersebut, pengunjung pun langsung diminta untuk kembali datang esok harinya, mulai dari jam 5 sore.
Baca lebih lajut »
Viral Gantungan Boneka Labubu, Harganya Ternyata Bisa Capai Jutaan RupiahViral gantungan boneka Labubu. Apa itu boneka Labubu? Dan kenapa harganya sangat mahal?
Baca lebih lajut »
Boneka Labubu yang Viral Jadi Gantungan oleh Lisa BLACKPINK Dipakaikan Baju Desainer Ternama IndonesiaPopularitas boneka Labubu ternyata juga menjangkit di Indonesia, bahkan sederet desainer diajak berkolaborasi untuk mendesain busana yang dipakai boneka lucu tersebut.
Baca lebih lajut »
Viral Boneka Labubu, Ini Sosok Pria di Balik KesuksesannyaAwalnya, boneka Labubu menjadi viral berkat unggahan Lisa 'Blackpink' di akun Instagramnya. Labubu pun kini banyak dicari publik untuk dikoleksi.
Baca lebih lajut »
Asal-usul Boneka Labubu yang Viral karena Lisa BLACKPINK sampai Dipakaikan Busana Desainer IndonesiaBerapa harga boneka Labubu yang populer karena Lisa BLACKPINK?
Baca lebih lajut »