Pemkot Medan mengoptimalkan berbagai upaya dalam mengurangi mobilitas warga.
REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, hingga kini terus berjuang agar bisa ke luar dari pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 4. Wali Kota Medan, Bobby Nasution di Medan, Selasa , mengaku berbagai upaya yang sedang dilakukan saat ini akan lebih dioptimalkan, dan salah satunya dalam mengurangi mobilitas.
Baca Juga Dijelaskan mantu Presiden Joko Widodo ini, upaya yang dilakukan adalah dengan menggenjot pelaksanaan vaksinasi hingga tingkat lingkungan. Wali Kota meminta kepada kepala lingkungan harus dapat memetakan rumah warga yang sudah divaksinasi Covid-19 ataupun yang belum.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemkot Bandung Minta Pusat Beri Relaksasi Sektor Usaha |Republika OnlineSaat ini pertumbuhan ekonomi di Kota Bandung berada di minus 0,04.
Baca lebih lajut »
Pemkot Bandung Target 70 Persen Warga Divaksin Bulan Depan |Republika OnlinePemkot Bandung Targetkan 70 Persen Warga Divaksin pada September
Baca lebih lajut »
Pemkot Yogya Suntik Booster Vaksin ke Nakes Pekan IniPemkot Yogyakarta mendapatkan 8.400 dosis tambahan vaksin covid-19 Moderna untuk disuntikkan ke tenaga kesehatan (nakes) pekan ini.
Baca lebih lajut »
Data Covid tak Sinkron, Pemkot Solo Klarifikasi ke Pemprov |Republika OnlineGibran mengatakan data harian kasus Covid-19 sudah mulai membaik.
Baca lebih lajut »
Ancang-Ancang Pemkot Surabaya Pulihkan PerekonomianPemkot Surabaya menggelar rakor soal skema pemulihan perekonomian di wilayahnya bersama Kadin setempat dan Unair. pemulihanekonomi
Baca lebih lajut »
Pemkot Harus Lindungi Anak-anak Terdampak Psikologi dan SosialSelain penanganan Covid-19, pemerintah harus memberikan perhatian khusus kepada anak-anak yang terdampak secara sosial dan psikologis. Banyak anak harus merasakan beban hidup yang berat karena orangtua mereka meninggal. Metropolitan AdadiKompas
Baca lebih lajut »