BNPB: Jumlah Bencana Turun, Korban Jiwa Meningkat

Indonesia Berita Berita

BNPB: Jumlah Bencana Turun, Korban Jiwa Meningkat
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 3.092 bencana alam sepanjang 2021, lebih sedikit dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 4.649.

Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana Lilik Kurniawan mengatakan bencana hidrometeorologi adalah yang paling banyak terjadi sepanjang 2021. Rinciannya adalah 1.298 bencana banjir, 804 bencana cuaca ekstrem, dan 632 bencana tanah longsor. Bencana kebakaran hutan dan lahan berada pada urutan berikutnya dengan 265 kejadian, disusul gelombang pasang dan abrasi dengan 45 kejadian, gempa bumi dengan 32 kejadian, kekeringan dengan 15 kejadian dan erupsi gunung api dengan satu kejadian.

Penduduk desa menyelamatkan barang-barang mereka dari rumah mereka yang rusak di Desa Curah Kobokan di Lumajang pada 8 Desember 2021, setelah letusan gunung berapi Gunung Semeru yang menewaskan sedikitnya 34 orang. Kendati jumlah bencana lebih sedikit, data BNPB menunjukkan dampak yang ditimbulkan bencana alam pada tahun ini jauh lebih besar. Korban jiwa tahun ini, contohnya, mencapai 665 jiwa, sedangkan tahun lalu 376 jiwa. Korban luka-luka meningkat dari 619 orang tahun lalu menjadi 14.116 orang tahun ini. Jumlah pengungsi pun bertambah dari 6,7 juta orang menjadi 8,4 juta orang."Korban meninggal paling tinggi terjadi di Januari dan April. Januari kita mengalami gempa di Mamuju, Sulawesi Barat.

Sebuah mobil terlihat rusak akibat banjir bandang yang dipicu topan tropis di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, 6 April 2021.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

BNPB: Jumlah Bencana pada 2021 Menurun, Tapi Dampak Bencana MeningkatBNPB: Jumlah Bencana pada 2021 Menurun, Tapi Dampak Bencana MeningkatPlt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari membeberkan kejadian bencana pada 2021 lebih...
Baca lebih lajut »

BNPB Sebut Angka Bencana Turun, tapi Dampaknya SignifikanBNPB Sebut Angka Bencana Turun, tapi Dampaknya SignifikanMenurut BNPB, terkait Indeks Risiko Bencana Indonesia rata-rata nasional telah terjadi penurunan.
Baca lebih lajut »

BNPB: Jumlah kejadian bencana 2021 turun namun angka dampak naikBNPB: Jumlah kejadian bencana 2021 turun namun angka dampak naikSekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Lilik Kurniawan mengatakan bahwa jumlah kejadian bencana yang terjadi di Indonesia pada tahun ...
Baca lebih lajut »

BNPB: Kejadian Bencana 2021 Turun, Tapi Korban Jiwa MeningkatBNPB: Kejadian Bencana 2021 Turun, Tapi Korban Jiwa MeningkatAngka kematian imbas bencana di Indonesia pada 2021 mengalami kenaikan. Padahal BNPB mencatat di tahun ini kejadian bencana justru mengalami penurunan.
Baca lebih lajut »

BNPB: Bencana di 2021 Menurun, Tapi Dampaknya Meningkat | merdeka.comBNPB: Bencana di 2021 Menurun, Tapi Dampaknya Meningkat | merdeka.comMeski kejadian bencana di 2021 menurun, dampaknya justru meningkat signifikan. Lilik mencatat, korban meninggal dunia akibat bencana pada 2021 naik 76,9 persen. Pada 2020, korban meninggal dunia hanya 376, kini menjadi 665.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 23:01:40