BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpeluang terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 16-17 Juli 2021.
DIketahui, saat ini pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan berkisar 5 - 30 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 5 - 25 knot.
Kondisi tersebut mengakibatkan peningkatan gelombang setinggi *1,25 - 2,50 meter yang berpeluang terjadi di beberapa perairan seperti Selat Malaka bagian utara, perairan timur P. Simeulue - Kepulauan Mentawai, Laut Natuna, Selat Karimata, Laut Jawa, perairan utara Jawa Timur, perairan selatan Kalimantan, Selat Makassar bagian selatan, Laut Bali, Selat Lombok bagian utara, Laut Sumbawa, perairan Kep.
Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, perairan P. Sawu - Kupang - P. Rote, Laut Sawu, Samudra Hindia selatan Jawa Barat - NTT, Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, perairan utara Sulawesi Utara, perairan Kep. Sitaro, perairan Bitung - Likupang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BMKG Sampaikan Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Simak!BMKG memprakirakan cuaca di wilayah Jabodetabek cerah hingga berawan, Jumat (16/7), simak selengkapnya. BMKG
Baca lebih lajut »
BMKG: Warga Sulteng jangan terprovokasi informasi hoaks fenomena alamBadan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga Provinsi Sulawesi Tengah jangan sampai terprovokasi informasi tidak benar atau hoaks ...
Baca lebih lajut »
Cuaca Buruk di Sulut Sebabkan Banjir dan Longsor, Ini Penjelasan BMKGCuaca buruk melanda Sulawesi Utara hingga mengakibatkan banjir dan longsor. Bagaimana penjelasan BMKG?
Baca lebih lajut »
Badan POM: Pfizer Vaksin Kedua Platform mRNABadan POM: Pfizer Vaksin Kedua Platform mRNA. Vaksin ini digunakan dengan indikasi pencegahan COVID-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 untuk orang berusia 12 tahun ke atas.
Baca lebih lajut »