Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan di Tanah Air.
BMKG menjelaskan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot. Sementara, di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.Kecepatan angin tertinggi terpantau ada di Selat Sunda, Laut Natuna Utara, Selat Makassar bagian tengah-utara, perairan Kalimantan Utara, dan Laut Sulawesi.
Juga di Selat Bali, Lombok, Alas bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Samudra Hindia Selatan NTB - NTT, perairan Kep. Anambas - Kep. Natuna, Selat Makassar bagian Tengah, Laut Sulawesi bagian tengah - timur, perairan Kep. Sangihe - Kep. Talaud, perairan Bitung - Kep. Sitaro, Laut Maluku bagian utara, perairan utara dan timur Kep. Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Sorong - Biak, Samudra Pasifik Utara Halmahera - Jayapura.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BMKG Minta Warga Sejumlah Daerah Perairan Ini Waspada Gelombang Laut Setinggi 6 Meter | merdeka.comBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta para nelayan dan operator kapal mewaspadai potensi gelombang laut setinggi 1,25 hingga enam meter di beberapa wilayah perairan Indonesia dari 18 sampai 19 November 2022.
Baca lebih lajut »
Gelombang Baru Pengunduran Diri Karyawan Twitter setelah Elon Musk Ultimatum | merdeka.comGelombang pengunduran diri karyawan Twitter mulai terlihat pasca Elon Musk mengultimatum karyawannya agar bersedia bekerja keras di bawah manajemen baru.
Baca lebih lajut »
Gelombang PHK Massal, Berapa Gaji Karyawan GOTO, Bukalapak, dan Blibli?Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2022, total beban gaji dan imbalan karyawan PT Goto Gojek Tokopedia (GOTO) mencapai Rp7,41 triliun.
Baca lebih lajut »
Membongkar Penyebab Gelombang PHK di Perusahaan Teknologi, Termasuk GoTo | merdeka.comBaru-baru ini, dari sektor industri digital juga melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) yakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. Perusahaan memberhentikan karyawan tetap GoTo sebanyak 1.300 karyawan atau sebanyak 12 persen dari total karyawan tetap.
Baca lebih lajut »
Gelombang PHK Meluas, Penerima Klaim JKP BPJS Ketenagakerjaan Menukik 105 Persen!Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo menjelaskan, nilai klaim yang dibayarkan mencapai Rp7,09 miliar per Oktober 2022.
Baca lebih lajut »
Nasib Tragis Gelombang PHK, dari Shopee hingga RuangguruNasib tragis menimpa sejumlah karyawan di berbagai startup pada tahun ini. Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) mulai menghantam.
Baca lebih lajut »