BMKG menyatakan Indonesia tidak mengalami gelombang panas. Namun, kondisi ini jadi penyebab suhu Indonesia meningkat.
Suhu tinggi 'membakar' Indonesia akhir-akhir ini. Tidak sedikit yang mengira cuaca panas di Indonesia saat ini termasuk gelombang panas .Di Indonesia, suhu maksimum tertinggi mencapai 37 derajat Celcius pada Sabtu lalu. Kemudian pada Kamis pukul 07.00 WIB, BMKG menyampaikan suhu maksimum tertinggi di Indonesia mencapai 36,1 derajat Celcius. Suhu Panas di Indonesia Bukan Gelombang Panas
Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menegaskan fenomena suhu panas di Indonesia bukan gelombang panas. Fenomena suhu panas ini terjadi karena posisi semu Matahari pada April 2024 berada di sekitar khatulistiwa. Kondisi inilah yang menyebabkan suhu udara di sebagian wilayah Indonesia menjadi lebih panas saat siang hari."Bukan heat wave. Karena ini memiliki karakteristik fenomena yang berbeda.
Terjadinya gelombang panas juga berkaitan dengan wilayah. Umumnya, gelombang panas terjadi di wilayah lintang menengah hingga lintang tinggi, belahan Bumi bagian utara dan selatan, berdekatan dengan massa daratan dan luasan yang besar, dan wilayah kontinental atau sub-kontinental. Sementara Indonesia berada di wilayah ekuator dengan kondisi geografis kepulauan dan dikelilingi perairan luas.Syarat suatu fenomena panas disebut gelombang panas terletak pada suhunya.
Tak hanya panas menyengat, suhu tinggi juga perlu bertahan hingga lima hari untuk bisa disebut gelombang panas. Saat ini, suhu maksimum di Indonesia yang tertinggi masih berada di kisaran 36-37 derajat Celcius. Meski demikian, BMKG mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat cuaca ekstrem ini terjadi.Profesor Riset BRIN Ungkap Tiga Lokasi Kunci yang Hasilkan Cuaca Ekstrem RI
Suhu Panas Suhu Tinggi Cuaca Ekstrem Bmkg
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Indonesia Tegaskan Tak Buka Hubungan Diplomatik dengan IsraelKemenlu menepis kabar Indonesia bakal membuka hubungan diplomatik dengan Israel demi bergabung dengan OECD.
Baca lebih lajut »
BMKG tegaskan sesar besar daratan Sumatera tidak memicu tsunamiBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan sesar besar Sumatera yang membentang di daratan pulau itu tidak memicu tsunami sebagaimana ...
Baca lebih lajut »
Piala Asia U-23 Tak Masuk Kalender FIFA, Shin Tae-yong Sebut Persiapan Indonesia Tak SempurnaTimnas Indonesia U-23 akan memulai perjalanannya di Piala Asia U-23. Garuda Muda yang tergabung di grup A, akan menghadapi Qatar, Senin (15/4/2024).
Baca lebih lajut »
Korea: Tak Kebobolan di Fase Grup, Tak Berdaya di Hadapan IndonesiaTimnas Indonesia U-23 membuktikan kehebatan mereka di Piala Asia U-23. Salah satu indikasinya adalah mereka sukses menjebol gawang Korea
Baca lebih lajut »
Pressing Ngeri Uzbekistan Bikin Timnas Indonesia U-23 Tak Berkutik, Strategi Shin Tae-yong Tak JalanStrategi pressing luar biasa yang dilakukan Uzbekistan U-23 menjadi penyebab Timnas Indonesia U-23 tak berkutik kala bersua dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4/2024) malam.
Baca lebih lajut »
Ribka Sebut PDIP Tak Hadir Acara Penetapan Prabowo-Gibran karena Tak Dapat Undangan, Djarot Tak TahuRibka mengatakan pihaknya tak menghadiri acara penetapan Prabowo-Gibran lantaran tak mendapatkan undangan.
Baca lebih lajut »