Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan kabut asap pekat yang menyelimuti Kota Palembang pada Senin pagi, termasuk paling ekstrim ...
Kondisi pelataran Benteng Kuto Besak Palembang yang diselimuti kabut asap pekat, Senin pagi . ANTARA/Aziz Munajar/19.Palembang - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika menyebutkan kabut asap pekat yang menyelimuti Kota Palembang pada Senin pagi, termasuk paling ekstrim selama musim kemarau 2019.
"Asap kiriman datang dari Banyu Asin I, Pampangan, Tulung Selapan, Pedamaran, Pemulutan, Cengal, Pematang Panggang dan Mesuji," ujar Beny. "Intensitas asap umumnya meningkat pada pukul 04.00-08.00 WIB dan 16.00-20.00 dikarenakan labilitas udara yang stabil atau tidak ada massa udara naik pada waktu-waktu tersebut," tambah Beny.
"Secara regional, melemahnya Badai Tropis Hagibis di Laut Cina Selatan dan masih adanya pusat tekanan rendah di wilayah tersebut mengakibatkan adanya aliran massa udara ke arah pusat tekanan rendah dari wilayah Indonesia, akibatnya tetap potensi dan intensitas hujan di wilayah Sumsel tetap menurun tiga hari ke depan," jelasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BMKG: Jakarta Cerah Hari Ini, Bogor Hujan RinganCuaca di seluruh wilayah Jakarta dari pagi hingga siang hari diprediksi cerah. Megapolitan
Baca lebih lajut »
BMKG: Hari Ini Jakarta Cerah Berawan, Bogor Hujan RinganCuaca di wilayah DKI Jakarta diprediksi cerah berawan dari pagi.
Baca lebih lajut »
BMKG: Topan Hagibis tak Berimbas ke IndonesiaMeski masih dalam skala kuat, namun intensitas Topan Hagibis mulai menurun.
Baca lebih lajut »
BMKG Nyatakan Topan Hagibis tidak Pengaruhi Cuaca IndonesiaPosisi Topan Hagibis juga semakin menjauh dari wilayah Indonesia, sehingga tidak memberikan dampak terhadap kondisi cuaca ataupun gelombang laut di Indonesia.
Baca lebih lajut »
BMKG Sebut Tomohon dan Kairatu Diguncang GempaGempa Tomohon, Sulawesi Utara, berkekuatan 3,7 magnitudo sementara gempa Kairatu berkekuatan 3,5 magnitudo
Baca lebih lajut »
BMKG: Topan Hagibis tidak Pengaruhi Cuaca di IndonesiaPada pagi ini Topan Hagibis terpantau makin jauh dari wilayah Indonesia.
Baca lebih lajut »