Potensi terjadinya gelombang tinggi dipengaruhi pola angin yang dominan bergerak dari arah barat daya hingga barat laut dengan kecepatan berkisar 2-25 knot.
JawaPos.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memprakirakan gelombang tinggi berpotensi terjadi di laut selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada 30 Maret, pukul 19.00 WIB, hingga 1 April 2023, pukul 19.00 WIB.
Ia mengatakan wilayah yang berpotensi terjadi gelombang tinggi meliputi perairan selatan Sukabumi-Cianjur, perairan selatan Garut-Pangandaran, Samudra Hindia selatan Jabar, perairan selatan Cilacap, perairan selatan Kebumen-Purworejo, perairan selatan Yogyakarta, dan Samudra Hindia selatan Jateng-DIY.
“Pola gerakan angin yang cenderung searah dengan kecepatan tinggi berpotensi meningkatkan tinggi gelombang. Sementara untuk kondisi cuaca di laut selatan Jabar hingga DIY umumnya berawan dan berpotensi hujan ringan-sedang,” jelasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BMKG: Gelombang tinggi berpotensi terjadi di laut selatan Jabar-DIYBadan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan gelombang tinggi berpotensi terjadi di laut selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah ...
Baca lebih lajut »
BMKG Imbau Warga Sumut Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang yang Berpotensi BanjirBMKG mengimbau masyarakat Sumatera Utara (Sumut) untuk mewaspadai potensi hujan lebat dan angin kencang yang bisa menyebabkan banjir dan longsor
Baca lebih lajut »
Hujan tidak? Cek Detail Prakiraan Cuaca Hari Ini |Republika OnlineBMKG memprakirakan sejumlah kota besar berpotensi berawan.
Baca lebih lajut »
BMKG: Prediksi Cuaca Hari Ini Dapat Pengaruh 2 Bibit SiklonFaktor labilitas lokal kuat, hujan disertai petir dan hujan lebat, serta gelombang tinggi 4 meter mewarnai prediksi cuaca hari ini dari BMKG.
Baca lebih lajut »
AS Yakin Israel tak Akan Terseret ke Perang Sipil |Republika OnlineIsrael dilanda gelombang penolakan atas rencana pemerintah mereformasu peradilan.
Baca lebih lajut »